Di Tengah Cuaca Ekstrem Bromo-Dieng, Fenomena Embun Upas Begitu Menakjubkan

Embun Upas bromo dieng
Embun Upas Dieng (Foto: CIMB).

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Cuaca ekstrem telah menyebabkan munculnya embun es, yang juga dikenal sebagai embun upas, di wilayah Bromo, Jawa Timur dan Dieng, Jawa Tengah.

Fenomena langka ini terjadi karena suhu udara yang sangat dingin pada pagi hari sebelum matahari terbit sepenuhnya.

Kepala Bagian Tata Usaha Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Septi Eka Wardhani, menjelaskan, embun upas terjadi karena udara dingin yang dibawa oleh angin munson timur dari benua Australia.

“Fenomena ini terjadi ketika suhu udara berkisar antara lima hingga sembilan derajat Celsius dan hanya dijumpai pada pagi hari, sebelum matahari terbit dengan sempurna,” jelas Eka baru-baru ini.

Fenomena embun upas menambah pesona kawasan wisata Gunung Bromo. Embun yang membeku menyerupai salju ini membuat kawasan Lautan Pasir Gunung Bromo tampak memutih dan semakin menarik bagi para wisatawan.

Eka mengimbau pengunjung yang ingin menyaksikan keindahan embun upas di Bromo untuk mempersiapkan diri dengan menggunakan pakaian tebal, sarung tangan, dan kupluk.

“Bagi yang memiliki riwayat penyakit asma, harap berhati-hati dan menjaga kondisi sebaik mungkin,” tambahnya.

BACA JUGA: Sejarah Dataran Dieng, Keajaiban Geologi di Jawa Tengah

Embun upas juga dilaporkan terlihat di Dieng, Jawa Tengah. Fenomena ini tidak hanya memikat para wisatawan tetapi juga mengundang komentar takjub dari warganet.

Dieng memang dikenal dengan suhu dinginnya, terutama pada musim kemarau, dan kemunculan embun es ini semakin menambah daya tariknya.

Namun, di tengah keindahan fenomena embun upas, terdapat kekhawatiran tentang sampah yang berserakan di lokasi-lokasi berselimut embun tersebut.

Para pengunjung diharapkan untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan agar keindahan alam tetap terjaga.

Embun upas yang terjadi di Bromo dan Dieng menunjukkan betapa ekstremnya cuaca pada musim kemarau kali ini.

Selain menambah daya tarik wisata, fenomena ini diharapkan bisa menjadi pengingat bagi para wisatawan untuk selalu mempersiapkan diri dengan baik saat berkunjung ke tempat-tempat dengan kondisi cuaca ekstrem.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Dua Muller Diserahkan Ke Kejati
Kasus Dago Elos, Dua Muller Diserahkan Ke Kejati
Krisis di Bangladesh Demonstrasi Mahasiswa Sebabk-Cover
Kerusuhan Bangladesh Sebabkan Ratusan Korban Jiwa
damkar room tour
Damkar Depok Room Tour, Netizen Prihatin Alat-alat Tak Layak Pakai!
Jokowi Widodo kunjungan kerja
Jokowi Kunker ke Surabaya Resmikan Konferensi Cocotech 2024
Prediksi Skor Borneo Fc vs Persis Solo
Link Streaming Persis Solo vs PSM Makassar Piala Presiden 2024, Selain Yalla Shoot
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Update E-Faktur 4.0 dan Website e-Nofa Resmi Dirilis, Apa Saja yang Baru?

3

Tim Raksasa Adu Kuat, Real Madrid Vs Atalanta. Catat Jadwal Piala Super Eropa 2024

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

WNI di Jepang Rampok dan Siksa Wanita di Fukuoka, Begini Kronologinya
Headline
demo bem si
Amankan Demo BEM SI di Kawasan Istana Negara, Polisi Siagakan 1.231 Personel
BPK RI Temukan Masalah dalam Laporan Keuangan
BPK RI Temukan Masalah dalam Laporan Keuangan Kemenko Perekonomian
Joe Biden mundur Sebagai Calon Presiden
Joe Biden Mundur dari Kandidat Capres 'Untuk Kepentingan Partai dan Negara'
Kylian Mbappe
Efek Mbappe, Real Madrid Tercengang dengan Lonjakan Penjualan Jersey