Dakwah Digital Jadi Salah Satu Agenda Penting MUI

Dakwah Digital MUI
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menyampaikan tiga arah kebijakan Majelis Ulama Indonesia (MUI). (Dok. MUI)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) kembali menggelar Rapat Pleno bersama para pimpinan MUI, salah satunya membahas soal pentingnya dakwah digital.

Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Dewan Pertimbangan MUI sekaligus Wapres RI, KH Ma’ruf Amin, Rabu (17/7/2024).

Terdapat tiga pokok bahasan dalam pertemuan pleno kali ini. Pertama pembahasan secara keorganisasian.

Menurut Wakil Ketua Umum MUI, KH Marsudi Syuhud, MUI terus mengalami transformasi berkelanjutan sebagai lembaga yang sudah sistemik dan modernis dengan kondisi zaman.

“Alhamdulillah organisasi MUI semakin jelas, semakin modern, dan semakin tampak menyesuaikan dengan standar ISO di mana semuanya sudah tersistem,” ucapnya dalam Perayaan di Rapat Pleno, Gedung MUI Pusat, Jakarta (17/7/2024).

Kode Etik

Meski demikian, MUI hingga saat ini masih berupaya merumuskan kode etik para pimpinan dan kepunggurusan internal. Dewan Pertimbangan MUI juga telah memberikan instruksi terkait pengesahan kode etik tersebut.

“Ketua Dewan juga telah memberikan instruksi untuk pengesahan. Agar permasalahan internal dapat diselasaikan sesuai dengan relnya. Drafnya sudah ada, tinggal Selasa depan kita sahkan,” lanjutnya.

Dakwah Digital

Bahasan kedua mencakup peta jalan dakwah MUI untuk umat. Kiai Marsudi menyebut dakwah digital kian menjadi tren dakwah kekinian.

Menurutnya, dakwah tidak hanya sebatas pada pertemuan majelis saja, melainkan juga di ruang-ruang media sosial. Oleh karena itu, katanya, MUI terus mendorong Komisi Dakwah untuk melakukan perbaikan terhadap standarisasi dai.

Hal ini menurutnya untuk memastikan para dai yang menyampikan dakwah keislaman memiliki kompetensi keilmuan yang cukup dan teruji.

“Untuk itu, standarisasi dai ini harus terus dilanjutkan agar publik yang menjadi pengikutnya nanti memiliki maroji’ dan referensi yang jelas sebagai dasar dalam pengambilan keputusan dalam dirinya,” terang Kiai Marsudi.

BACA JUGA: MUI Nonaktifkan 2 Nama yang Tergabung Organisasi Antek Yahudi

Pemberdayaan Umat

Sedangkan bahasan ketiga dalam Rapat Pleno kali ini adalah program-program MUI dalam kontribusinya memajukan umat.

Menurut Kiai Marsudi, MUI terus mengupayakan pemberdayaan umat yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini.

“Semua program yang diamanatkan baik oleh Mukernas mau Munas, sudah dijalankan dengan baik. Misalnya sekolah diplomasi oleh Komisi Luar Negeri untuk mencetak diplomat-diplomat Andal dengan latar belakang keagamaan,” terangnya.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Tiket GIIAS 2024
Sebentar Lagi, Ini Cara Beli Tiket GIIAS 2024 Lengkap dengan Jadwal
War Tiket Konser Online
Tips Mengetahui Kecepatan Internet Sebelum War Tiket Konser Online
Fc St Pauli
Mengenal FC St Pauli, Klub Football Punk Pertama di Dunia
Umpan mancing galatama
Umpan Mancing Terbaik untuk Galatama, Ikan Dijamin Nyosor!
Persib Ditolak Banyak Penyerang Asing
Persib Bandung Ditolak Banyak Penyerang Asing
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Tiket Konser Sheila On 7 Ditambah, Siap War Tiket!

3

Joe Biden Klaim Paling Berjasa untuk Rakyat Palestina, Benarkah?

4

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Filipina Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selain Yalla Shoot

5

Penjelasan Yusril tentang Perubahan Nama dan Kedudukan dari Wantimpres Menjadi DPA
Headline
Jadwal Timnas U19 Indonesia di Piala AFF U19 2024
Babak Pertama, Indonesia Unggul 4-0 atas Filipina Piala AFF U19
Kapolri kasus Vina Cirebon
Propam dan Itwasum Polri Diutus Jenderal Sigit Dalami Kasus Vina Cirebon
Panji Gumilang Dinyatakan Bebas Murni
Terpidana Kasus Penodaan Agama, Panji Gumilang Dinyatakan Bebas Murni
Tujuh Warga Meninggal Dunia Terdampak Longsor Mimika
Longsor Mimika Papua Tengah , 7 Warga Dilaporkan Meninggal Dunia