Joe Biden Rela Bayar Rp 1,2 T Demi Lumpuhkan China

Lumpuhkan China
(Ilustrasi. (Freepik)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGEMEDIA.ID — Amerika Serikat (AS) menggelontorkan dana mencapai US$75 juta (Rp1,2 triliun) demi menjegal perkembangan industri chip China.

Pemasok manufaktur chip asal AS, Entegris, menyatakan bahwa mereka telah menandatangani kesepakatan dengan pemerintahan Biden untuk pendanaan.

Pendanaan ini akan dibuat untuk pengembangan fasilitas baru Entegris di Colorado Springs, Colorado.

“Kami tidak hanya menghadirkan teknologi dan (pabrik) chip terdepan ke Amerika Serikat, kami juga memperkuat pemasok yang memungkinkan manufaktur terdepan,” kata Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo, melansir Reuters, Kamis (28/6/2024).

Pengumuman ini merupakan yang terbaru dari serangkaian program hibah Chips and Science seiring dengan upaya AS untuk memperluas produksi chip dalam negeri dan menarik modal yang mungkin digunakan untuk membangun pabrik di China dan kawasan sekitarnya.

Perusahaan lain yang termasuk dalam program ini adalah Samsung dari Korea Selatan, Intel yang berbasis di AS, dan TSMC Taiwan.

Kongres AS pada 2022 menyetujui Undang-Undang Chips dan Sains untuk meningkatkan produksi semikonduktor domestik dengan subsidi penelitian dan manufaktur sebesar $52,7 miliar.

Anggota parlemen juga menyetujui otoritas pinjaman pemerintah senilai US$75 miliar.

Menurut Departemen Perdagangan, tahap pertama proyek Entegris akan mendukung produksi membran filter cair dan Front Opening Unified Pods (FOUPS), wadah khusus yang ditemukan oleh perusahaan untuk mengamankan wafer semikonduktor ketika diangkut selama proses manufaktur.

BACA JUGA: Resesi Seks China Makin Parah, Pemuda Rela Bayar AI Demi Dapat Pasangan

Pembuat chip top termasuk Intel, TSMC, Micron, dan GlobalFoundries adalah pelanggan FOUP.

Fase kedua akan mendukung produksi filter, pembersih dan solusi penanganan cairan.

Sedangkan produsen chip China yang kena sanksi SMIC juga telah menjadi pelanggan penting bagi Entegris.

Pada Februari, Departemen Perdagangan AS menghentikan pengiriman bahan pembuatan chip senilai jutaan dolar dan suku cadang dari Entegris ke fasilitas SMIC, setelah SMIC memproduksi chip canggih untuk ponsel Huawei Mate 60 Pro.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
MotoGP Belanda 2024 Bagnaia Casey Stoner
Juarai MotoGP Belanda 2024, Bagnaia Bakal Lampaui Rekor Casey Stoner di Ducati
Pj Sekretaris Daerah Kota Bandung
Usai Dilantik, Pj Sekda Kota Bandung Mantap Emban Tugas
Inovasi Mencengangkan Ilmuwan Jepang Buat Robot d-Cover
Inovasi Mencengangkan: Ilmuwan Jepang Buat Robot dengan Kulit Manusia
novel adalah
Pengertian Novel, Unsur, dan Ciri-cirinya!
transfer saldo Ovo
Cara Mudah Transfer Saldo dari OVO ke Gopay dan Sebaliknya
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Jangan Yalla Shoot, Ini Link Streaming Portugal Vs Slovenia Babak 16 Besar Euro 2024

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
Eskalator di Mal PVJ Bandung
Remaja Terjepit Eskalator di Mal PVJ Bandung, Alami Patah Tulang
Uruguay Singkirkan Amerika Serikat dari Copa America 2024
Uruguay Singkirkan Amerika Serikat dari Copa America 2024, Skor 1-0
Hasil Portugal vs Slovenia Euro 2024
Hasil Portugal vs Slovenia Euro 2024: Selecao das Quinas Menang Adu Penalti
ilmuan jepang
Ngeri, Ilmuwan Jepang Ciptakan Robot Pakai Kulit Hidup Manusia