BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Masa depan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia berada dalam ketidakpastian. Dengan kontraknya yang akan berakhir pada Juni 2024, pelatih berusia 53 tahun ini mendapatkan restu untuk kembali menangani Timnas Korea Selatan, yang menunjukkan ketertarikan serius terhadapnya.
PSSI telah menunjukkan niatnya untuk memperpanjang masa kerja Shin Tae-yong hingga musim panas 2027. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan keinginan tersebut setelah keberhasilan Shin Tae-yong membawa Timnas U-23 Indonesia melaju ke fase gugur Piala Asia U-23 2024. Tidak hanya itu, Shin Tae-yong juga berhasil membawa skuad Garuda ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Namun, meski kontrak baru telah dikirim secara elektronik kepada Shin Tae-yong, yang saat ini berada di Korea Selatan, dokumen tersebut belum dikembalikan ke PSSI. Hal ini menimbulkan keraguan tentang kesediaan Shin Tae-yong untuk melanjutkan tugasnya di Indonesia.
Kabar dari Korea Selatan (Korsel) mengindikasikan bahwa Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) memasukkan Shin Tae-yong dalam daftar calon pelatih baru mereka. Dukungan penuh juga datang dari legenda sepak bola Korea Selatan, Lee Chun-soo, yang mendukung Shin Tae-yong atau Hong Myung-bo sebagai pelatih baru.
“Kita harus membawa pelatih kompeten yang bisa bekerja bersama tim nasional,” kata Lee Cheon-soo kepada Wikitree, dikutip Senin (24/6/2024).
Lee Chun-soo, yang tampil di Piala Dunia 2002, secara tegas menyatakan, dari 12 kandidat, hanya Shin Tae-yong dan Hong Myung-bo yang layak untuk mengemban tugas sebagai pelatih Timnas Korea Selatan.
“Lebih baik untuk merekrut pelatih asing. Jika tidak, saya hanya mendukung dua kandidat, yaitu Hong Myung-bo dan Shin Tae-yong,” tegas Lee.
Shin Tae-yong tidak asing dengan Timnas Korea Selatan. Dia pernah menjabat sebagai pelatih dari 2015 hingga 2018 dan memimpin tim dalam Piala Dunia 2018. Meskipun tidak berhasil lolos dari fase grup, Timnas Korea Selatan di bawah asuhannya berhasil membuat kejutan besar dengan mengalahkan Jerman dan memulangkan juara bertahan dari turnamen.
Erick Thohir telah mengonfirmasi bahwa PSSI tidak akan menghalangi jika Shin Tae-yong memutuskan untuk kembali ke Korea Selatan.
“Kami telah menawarkan kontrak baru dan menunggu keputusan Shin Tae-yong. Jika dia ingin kembali ke Korea Selatan, kami akan menghormati keputusannya,” kata Erick melansir Antara, Sabtu (22/6/2024).
Dengan semua perkembangan ini, masa depan Shin Tae-yong masih belum jelas. Apakah dia akan tetap bersama Timnas Indonesia atau kembali ke kampung halamannya untuk memimpin Timnas Korea Selatan, hanya waktu yang akan menjawab. Yang pasti, keputusan ini akan sangat mempengaruhi dinamika sepak bola di kedua negara.
(Budis)