Akibat Banjir, Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Naikliu Terhenti

banjir naikliu
(web)

Bagikan

KUPANG,TM.ID : Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kabupaten Kupang Elfrid V Saneh  mengatakan, pelayanan kesehatan di Puskesmas Naikliu, Kecamatan Amfoang Utara, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur terhenti karena ruangan puskesmas terendam banjir setelah daerah itu dilanda hujan lebat selama dua hari terakhir.

“Hujan lebat yang melanda wilayah Kabupaten Kupang mengakibatkan terjadi banjir di sejumlah wilayah termasuk di Kecamatan Amfoang Utara hingga merendam bangunan pelayanan medis di Puskesmas Naikliu,” katanya di Kupang, Rabu (1/2/2023).

Ia mengatakan hujan lebat yang berlangsung selama dua hari di wilayah Kecamatan Amfoang Utara mengakibatkan sejumlah kali meluap hingga air banjir merendam sejumlah rumah warga termasuk fasilitas kesehatan.

Menurut dia genangan air banjir dalam kompleks Puskesmas Naikliu merendam ruangan pelayanan medis bagi masyarakat sehingga aktifitas pelayanan kesehatan terhenti.

“Genangan air yang begitu banyak sehingga para petugas medis tidak bisa memberikan pelayanan kesehatan karena harus membersihkan genangan air yang merendam sejumlah fasilitas dalam Puskesmas Naikliu,” katanya.

BACA JUGA: Hujan Lebat, Puluhan Rumah Terendam Banjir di Kupang

Menurut dia sudah dua hari kegiatan pelayanan kesehatan di Puskesmas Naikliu tidak bisa dilakukan karena kondisi ruangan Puskesmas terendam air banjir.

Ia menambahkan terjadinya genangan air di Puskesmas Naikliu juga karena saluran drainase di Puskesmas Naiklliu tidak berfungsi secara baik sehingga air tidak bisa mengalir menuju selokan.

Menurut dia genangan air dalam bangunan Puskesmas Naikliu sangat banyak dan mengenangi berbagai ruangan dalam Puskesmas dan tidak bisa mengalir ke selokan akibat drainase yang kurang memadai.

“Kami berharap Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang dalam mendesain pembangunan Puskesmas juga untuk memperhatikan secara serius saluran drainase agar tidak terjadi banjir saat curah hujan tinggi seperti saat ini,” demikian Elfrid V Saneh.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
keke jabbar meninggal dunia
KeKe Jabbar Pemain 'Love & Marriage: Huntsville' Meninggal Dunia!
MotoGP Jerman Marc Marquez
MotoGP Jerman: Marc Marquez Siap Ulang Sejarah di Sirkuit Sachsenring?
8 Besar EURO 2024
Jadwal 8 Besar EURO 2024, Catat Hari dan Jam Tayangnya!
Pilkada serentak 2024
PKB Serahkan Sejumlah Nama Politikus yang Akan Maju Pilkada Serentak 2024
Fitur Efek Depth
Cara Aktifkan Fitur Efek Depth pada Lock Screen di Ponsel Xiaomi
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

5

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0
Headline
Cody Gakpo Man of the Match Belanda vs Rumania
Cody Gakpo: Man of the Match Belanda vs Rumania Euro 2024
Ribuan Buruh se-Jabodetabek Bakal Unjuk Rasa
Ribuan Buruh se-Jabodetabek Unjuk Rasa di Depan Istana Negara
De Ligt Merapat ke Manchester United
Dapat Diskon dari Bayern Munchen, De Ligt Merapat ke Manchester United?
BWF Zhang Zhi Jie
BWF Buka Suara Soal Insiden Meninggalnya Zhang Zhi Jie