BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengingatkan masyarakat untuk mengontrol kadar lemak dalam tubuh. Menurut Budi, penumpukan lemak jahat dalam tubuh khususnya lemak visceral memicu kematian lebih dini.
Untuk itu, Budi mengimbau masyarakat menjaga kadar lemak tubuh, terutama di area perut. Salah satu indikator yang bisa digunakan adalah Indeks Massa Tubuh (BMI) dan ukuran lingkar perut melalui penggunaan celana jeans.
Menurutnya, ukuran celana jeans dapat menjadi indikator obesitas. Pria dengan ukuran celana jeans 33-34 bakal lebih cepat menghadap Allah SWT alias menghadapi kematian dini.
“Jadi memang sebaiknya kita harus menurunkan BMI kita di bawah 24. BMI 24 kan susah ngomongnya, yang lebih gampang adalah lingkar perut laki-laki di bawah 90, lingkar perut wanita di bawah 80,” kata Menkes Budi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (14/5).
Pengertian Visceral Fat atau Lemak Visceral
Visceral Fat adalah lemak yang menumpuk di sekitar organ dalam perut. Penumpukan lemak ini dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit serius seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, serta beberapa jenis kanker.
Cara Mengatasi Visceral Fat
Pentingnya mengatasi Visceral Fat tidak hanya berkaitan dengan penampilan fisik, tetapi juga dengan kesehatan jangka panjang.
Mengurangi lemak visceral dapat membantu meningkatkan kualitas hidup dan mengurangi risiko penyakit yang berbahaya.
Berikut adalah beberapa cara efektif untuk menghilangkan lemak visceral yang perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
1. Diet Sehat dan Seimbang
Diet yang sehat dan seimbang adalah langkah pertama yang harus diambil. Beberapa tips dalam diet ini meliputi:
2. Olahraga Teratur
Aktivitas fisik yang teratur sangat penting dalam proses pengurangan lemak visceral. Beberapa jenis olahraga yang dapat dilakukan meliputi:
3. Kelola Stres
Stres dapat memicu peningkatan kadar kortisol, hormon yang berkontribusi pada penumpukan lemak visceral. Oleh karena itu, penting untuk mengelola stres dengan cara:
Baca Juga:
4. Tidur yang Cukup
Kualitas tidur yang baik sangat berpengaruh terhadap keseimbangan hormon yang mengatur nafsu makan. Disarankan untuk tidur 7-9 jam setiap malam agar tubuh dapat berfungsi dengan baik.
5. Batasi Konsumsi Alkohol
Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat meningkatkan penumpukan lemak visceral. Oleh karena itu, batasi konsumsi alkohol atau hindari sama sekali untuk menjaga kesehatan tubuh.
6. Pertimbangkan Puasa Intermiten (Opsional)
Puas intermiten dapat menjadi pilihan bagi beberapa orang untuk mengurangi berat badan dan lemak visceral. Namun, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai program puasa intermiten, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Tidak ada cara instan untuk menghilangkan Visceral Fat. Perubahan gaya hidup berkelanjutan dan konsisten diperlukan untuk mencapai hasil optimal.
(Kaje)