5 Fenomena Langit Maret 2024 yang Bakal Menakjubkan

Penulis: Anisa

fenomena langit Maret 2024
(Unsplash)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Bulan ini, langit akan dipenuhi dengan berbagai fenomena langit yang menakjubkan dan memukau. Dari konjungsi Bulan dan Jupiter hingga gerhana Bulan Penumbra, bulan ini akan menjadi waktu yang sangat istimewa bagi para pengamat langit di Indonesia.

Mari kita telusuri bersama-sama lima fenomena langit Maret 2024. Bersiaplah untuk terpesona oleh keindahan alam semesta yang mengagumkan!

1. Konjungsi Bulan dan Jupiter

Fenomena langit Maret pada tanggal 14 adalah konjungsi antara Bulan dan Jupiter. Keduanya akan mengalami kenaikan yang sama dengan Bulan melintas 3 derajat di sebelah utara Jupiter.

Konjungsi ini akan terjadi sekitar pukul 18:18 WIB dengan ketinggian 38 derajat di atas ufuk barat laut dari Jakarta.

2. Pendekatan Terdekat Bulan dan M45

Tak hanya konjungsi, pada 15 Maret 2024, Bulan juga akan melakukan pendekatan jarak dekat dengan M45, atau Pleiades. Dari Jakarta, pasangan ini akan terlihat sekitar pukul 18:36 WIB dengan ketinggian 42 derajat di atas ufuk barat laut.

3. Ekuinoks Maret

Fenomena langit Maret selanjutnya terjadi pada 20 Maret 2024 yaitu Ekuinoks. Ini merupakan momen di mana Matahari akan berada tepat di atas garis khatulistiwa, menandai hari pertama musim semi di belahan Bumi utara dan hari pertama musim gugur di belahan Bumi selatan.

BACA JUGA: Apa itu Supermoon? Yuk, Cari Fakta Tentang Fenomena Bulan Ini

4. Bulan Purnama

Pada 25 Maret 2024, Bulan akan mencapai fase purnama. Fenomena ini juga dikenal sebagai Worm Moon atau Bulan Cacing dalam penamaan Farmers’ Almanac. Bulan akan terletak pada deklinasi 1°01’S di konstelasi Virgo.

5. Gerhana Bulan Penumbra

Puncak dari serangkaian fenomena langit Maret 2024 akan terjadi pada 25 Maret, yaitu Gerhana Bulan Penumbra. Sayangnya, masyarakat Indonesia bagian timur mungkin akan menjadi saksi utama fenomena ini. Bulan akan melewati bayangan Bumi antara pukul 11:53 hingga 16:32 WIB, tetapi tidak akan terlihat dari Jakarta karena posisinya berada di bawah cakrawala.

 

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Setelah Pergi Dari Persib, Sosok Ini Resmi Gabung Bhayangkara FC 
Setelah Pergi Dari Persib, Sosok Ini Resmi Gabung Bhayangkara FC 
Ole Romeny
Momen Ole Romeny Tepuk Pundak Prabowo, Netizen 'Bestie Banget'
TNI Gagalkan Penyelundupan 11,1 Ton Bawang Bombay Ilegal di Pelabuhan Ketapang
TNI Gagalkan Penyelundupan 11,1 Ton Bawang Bombay Ilegal di Pelabuhan Ketapang
Jeka Saragih
Jeka Saragih Tampil di UFC 316, Siap Hadapi Petarung Korea Selatan
Isack Hadjar
Isu Isack Hadjar Promosi ke Tim Utama Red Bull Bisa Jadi Penghambat Karir di Formula 1
Berita Lainnya

1

Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup

2

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

3

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

4

Respons Beckham Usai Laga Debutnya Bersama Timnas Indonesia Mendapat Apresiasi Tinggi 

5

JNE Creative Workshop Bertajuk Inspirasi Tanpa Batas Digelar di Bandung
Headline
Harganya Hampir Rp 200 Juta? Pemain Timnas Dapat Hadiah Jam Rolex dari Prabowo
Harganya Hampir Rp 200 Juta? Pemain Timnas Dapat Hadiah Jam Rolex dari Prabowo
aktivitas gempa gunung tangkuban parahu
Aktivitas Gempa Gunung Tangkuban Parahu Menurun, Masyarakat Tetap Waspada!
Gunung Dukono Erupsi Pagi ini, Kolom Abu Teramati 1,200 Meter
Gunung Dukono Erupsi Pagi ini, Kolom Abu Teramati 1,200 Meter
Italia
Norwegia Bungkam Italia 3-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.