4 Fakta Unik Bukit Pergasingan yang Lagi Hits

Bukit Pergasingan
Bukit Pergasingan. (Instagram/ntbindah)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gunung Pergasingan atau lebih populer dengan sebutan Bukit Pergasingan, merupakan salah satu dari Seven Summits Sembalun di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Puncaknya berada di ketinggian 1.759 meter di atas permukaan laut (mdpl), menawarkan panorama alam yang memukau.

Bagi masyarakat Lombok, Bukit Pergasingan sudah menjadi destinasi yang akrab dan sering didaki oleh ratusan ribu pendaki. Popularitasnya juga menjadikannya pilihan utama bagi wisatawan dan pendaki selain Gunung Rinjani.

Banyak pendaki yang ingin menikmati perjalanan santai memilih Bukit Pergasingan karena jalurnya yang tidak terlalu berat. Beberapa pendaki Rinjani juga sering singgah ke sini setelah turun gunung untuk menikmati pemandangan desa dan hamparan sawah di sekitarnya.

Empat Fakta Menarik tentang Gunung Pergasingan

1. Pemandangan Gunung Tambora dari Kejauhan

Pemandangan dari Bukit Pergasingan sangat menakjubkan, menampilkan kaldera purba Lembah Sembalun yang dikelilingi pegunungan. Di sisi barat, Gunung Rinjani tampak megah, sementara di timur, terlihat hamparan laut dan Gunung Tambora yang berada di Pulau Sumbawa.

2. Keanekaragaman Flora, Fauna, dan Ekosistem Hutan

Sebagai bagian dari kawasan hutan KPHL Rinjani Timur, Bukit Pergasingan memiliki posisi strategis dengan ekosistem yang kaya. Keanekaragaman ini terlihat dari berbagai tipe vegetasi, mulai dari hutan mangrove dan pantai di kawasan Gili Lawang, Gili Sulat, dan Gili Petagan, hingga hutan dataran rendah yang tersebar di Hutan Lindung Sekaroh dan bagian timur Gunung Rinjani. Tipe hutan dataran tinggi dan pegunungan juga mendominasi kawasan dalam Gunung Rinjani.

3. Waktu Terbaik untuk Mendaki

Pendakian di Bukit Pergasingan paling baik dilakukan sekitar pukul 03.00 pagi agar pendaki bisa menyaksikan matahari terbit yang indah. Namun, pendakian tetap bisa dilakukan kapan saja sesuai dengan preferensi pendaki.

4. Titik Awal Pendakian di Ketinggian 1.150 Mdpl

Pendakian dimulai dari ketinggian 1.150 mdpl, membuat rute menuju puncak lebih mudah. Jalurnya cocok untuk pendaki pemula maupun berpengalaman. Dalam 45 menit pertama, pendaki akan melewati trek yang cukup curam dengan kemiringan sekitar 40 derajat.

Meskipun tidak berbentuk jurang, perjalanan akan terasa lebih nyaman jika menggunakan jasa porter dan guide. Peralatan mendaki seperti sepatu gunung dan jaket tetap disarankan agar perjalanan lebih aman dan nyaman.

BACA JUGA: Kampung Pitu Gunungkidul, Tujuh Keluarga di Perbukitan Nglanggeran

Itulah sejumlah fakta mengenai Bukit Pergasingan menjadi destinasi yang wajib dikunjungi bagi pecinta alam dan pendaki yang ingin menikmati keindahan Lombok dari ketinggian.

 

(Viridya/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
pembacaan putusan sela pilkada
MK Kabulkan Penarikan Gugatan Andika-Hendi Lewat Putusan Sela
Hasto tersangka KPK-15
Buntut Kasus Hasto KPK Cekal Agustiani Tio ke Luar Negeri, Hubungannya Apa?
Ade Armando Al-Quran
Kontroversi Ade Armando: Relevansi Menghafal Al-Quran di Era Digital
IMS
IMS: Jurnalisme Konstruktif Solusi Berita Negatif yang Bikin Lelah
Prabowo MBG Rawamangun
Prabowo Tinjau Mendadak Program MBG di Rawamangun, Ini Reaksi Siswa
Berita Lainnya

1

Penjualan Gas LPG 3 Kg Dibatasi, Pertamina Jamin Stabilitas Harga dan Pasokan

2

Kemenhub Berencana Operasikan Water Taxi dan Sea Plane di Sejumlah Sentra Pariwisata

3

Saat Gas LPG Melon Langka, Pemerintah Beberkan Sejumlah Alasan?

4

Kebijakan Bikin Gaduh, Warga Bandung Barat Antre Dapatkan Gas Melon

5

Langka Dipasaran, Pedagang Eceran Sebut Larangan Penjualan Gas LPG 3 Kg Bikin Susah Masyarakat
Headline
gas lpg 3kg LANGKA-8
Ucapan Bahlil Ketika Seorang Nenek Meninggal Akibat Antre Lama Beli Gas Elpiji 3 Kg
Iwan Fals
Iwan Fals Diperiksa Polres Metro, Kasus Apa?
gas LPG 3 kg langka
BREAKING NEWS: Prabowo Minta Pengecer Kembali Jual Gas LPG 3 Kg
Katie Volynets
Katie Volynets Singkirkan Sonay Kartal di Abu Dhabi Open 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.