3 Core Item Mobile Legends yang Harus Dibangun Sebelum Sepatu!

Core Item Mobile Legends
Mobile Legends

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Kini ada tren menarik di kalangan pemain profesional player Mobile Legends yang mulai merambah ke lingkungan publik atau ranked, yaitu memprioritaskan pembelian core item sebelum sepatu.

Pilihan item dalam Mobile Legends memiliki peran yang sangat vital dalam menentukan jalannya permainan.

Terlebih lagi, strategi membuat item dapat memengaruhi performa suatu hero dan tim secara keseluruhan.

Tradisionalnya, pemain akan memulai permainan dengan membeli sepatu sebagai modal atribut dan mobilitas di fase early game.

Namun, seiring berjalannya waktu, ada pergeseran paradigma di mana sepatu hanya dipakai dalam 10 detik pertama untuk pergerakan awal agar lebih cepat.

Setelah itu, sepatu dijual, dan pemain mulai membangun core item Mobile Legends yang dianggap paling penting.

Tidak semua item mendapatkan prioritas sebesar itu, hanya beberapa item tertentu yang dipilih untuk dibangun sebelum sepatu.

BACA JUGA: Udil Resmi Gabung HomeBois, Ambisius ke Puncak Kemenangan

Berikut 3 item Mobile Legends yang dianggap paling penting dan seringkali dibuat sebelum sepatu:

1. Corrosion Scythe

Corrosion Scythe menjadi sangat krusial untuk beberapa hero, seperti Wanwan, Claude, dan Thamuz. Item ini memberikan atribut attack speed, movement speed, dan efek pasif yang dapat memberikan slow kepada target.

Penggunaannya pada awal permainan dapat meningkatkan rotasi dan daya serang, terutama untuk hero-hiro seperti Claude dan Wanwan yang memerlukan kecepatan dalam early game.

2. Enchanted Talisman

Mage yang boros mana biasanya memprioritaskan membangun Enchanted Talisman terlebih dahulu. Dengan item ini, mereka dapat meningkatkan efisiensi penggunaan skill dan memaksimalkan atribut yang dimiliki.

Mage yang mengandalkan spam skill, seperti Yve, Lylia, Faramis, Novaria, Valentina, dan lainnya, mendapatkan manfaat maksimal dengan membangun Enchanted Talisman sebelum item lain.

3. Hunter Strike

Hunter Strike menjadi senjata andalan bagi assassin dan beberapa fighter. Item ini memberikan tambahan movement speed yang sangat membantu dalam early game.

Hero seperti Hayabusa dan Nolan dapat memanfaatkan Hunter Strike untuk meningkatkan daya serang dan mobilitas mereka sejak awal permainan. Penggunaan sepatu polosan hanya untuk opsi retribution menjadi strategi umum sebelum membuat Hunter Strike.

Melalui strategi pembelian item ini, pemain Mobile Legends dapat memaksimalkan potensi hero mereka lebih cepat dan memberikan dampak yang signifikan pada pertempuran.

Meski berbeda untuk setiap hero dan situasi, memahami kebutuhan core item dapat menjadi kunci sukses dalam mengarungi pertandingan Mobile Legends.

 

(Mahendra/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Mateo Kocijan absen
Dapat 4 Kartu Kuning, Mateo Kocijan Terpaksa Absen 1 Pertandingan
C2ED7629-D0C4-40F7-ADC5-E2406CEE1D5A
Gunung Dempo Meletus, Jalur Evakuasi Warga Disiapkan
bank bjb ASRRAT 2024
bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024
Klasemen PSBS Biak
Debutan Liga 1 Masuk 10 Besar Klasemen, PSBS Jadi Ancaman Tim Papan Atas
Masa tenang pilkada 2024
Sambut Masa Tenang Pilkada, RK Pilih Wisata Kuliner Bareng Istri
Berita Lainnya

1

7 Fakta Penting Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus yang Menghebohkan Publik

2

Password Wifi MCD Terbaru 2024!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
surat Suara tertukar, Pilkada 2024
Ribuan Surat Suara Pilkada 2024 Bogor Jabar dengan Serang Banten, Tertukar!
Empat Orang TewasTertimpa Longsor di Desa Harang Julu Padang Lawas
Empat Orang TewasTertimpa Longsor di Desa Harang Julu Padang Lawas
Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi selama Periode Nataru
BMKG: Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi selama Periode Nataru
Kapal Geumseong 135 Tenggelam di Perairan Pulau Jeju
Kapal Geumseong 135 Tenggelam di Perairan Pulau Jeju, ABK Indonesia Belum Ditemukan