1 Juta Benih Rajungan Ditebar di Perairan Indramayu

Penulis: Aak

Benih Rajungan Indramayu
Ilustrasi: Rajungan (YouTube Awi Ono)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

INDRAMAYU, TEROPONGMEDIA.ID — Sebanyak 1 juta benih rajungan berhasil ditebar di perairan Baro, Desa Dadap, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, Kamis (14/05/2025).

Kegiatan restocking ini merupakan inisiatif Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) serta Perhimpunan Kelompok Nelayan Rajungan (PKNR) Indramayu untuk menjaga kelestarian komoditas rajungan di pesisir utara Jawa Barat.

Program ini sejalan dengan Rencana Pengelolaan Perikanan Rajungan Berkelanjutan Pantai Utara Jawa Barat 2022–2027, yang tertuang dalam Peraturan Asisten Daerah Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Jawa Barat Nomor 33 Tahun 2022.

Tim Pengelola Perikanan Rajungan Berkelanjutan (TPPRB) Jawa Barat turut memastikan pelaksanaannya sebagai bagian dari pengelolaan sumber daya pesisir yang berkelanjutan.

Sumasna, Asisten Daerah Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Jawa Barat, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial.

“Laut bukan warisan nenek moyang, melainkan titipan untuk generasi mendatang. Jika rajungan tidak dikelola dengan bijak, suatu saat kita hanya akan punya cerita, bukan hasil tangkapan,” ujar Sumansa dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (14/5/2025).

Sumasna juga menyampaikan sejumlah strategi pengelolaan rajungan, mulai dari digitalisasi pendataan, larangan penangkapan rajungan bertelur dan berukuran kecil, hingga penggunaan alat tangkap ramah lingkungan.

Selain itu, ia mendorong peningkatan peran perempuan dan generasi muda dalam pengelolaan sumber daya pesisir.

BACA JUGA

Jabar Berhasil Budidaya Lobster Laut dalam Ruangan

Kemensos: 93 Unit Hunian Kampung Nelayan Indramayu Rampung Awal Juni 2025

Sementara itu, Plt. Kepala DKP Jawa Barat, Irfan Hadisiswanto, menyebut rajungan sebagai komoditas unggulan nasional.

Data Kementerian Kelautan dan Perikanan RI mencatat nilai ekspor rajungan mencapai USD 340 juta pada 2018, menjadikannya komoditas ketiga terbesar setelah udang dan tuna.

“Rajungan tidak hanya bernilai ekonomi tinggi, tetapi juga menjadi tulang punggung ribuan nelayan dan pekerja pengolahan, termasuk banyak perempuan di sektor pascapanen,” kata Irfan.

Benih rajungan dalam kegiatan ini disediakan oleh PKNR Kabupaten Indramayu, menunjukkan peran aktif masyarakat dalam menjaga kelestarian laut.

Dukungan juga datang dari 19 Unit Pengolahan Ikan (UPI) melalui program CSR, termasuk PT. Andira Internusa Gemilang dan PT. Agro Boga Utama.

“Kolaborasi ini membuktikan bahwa pelaku usaha tidak hanya mengejar keuntungan, tetapi juga peduli pada keberlanjutan ekosistem dan kesejahteraan nelayan,” tambah Irfan.

Kegiatan serupa rencananya akan digelar Juli 2025 di Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, sebagai bagian dari upaya memperluas dampak konservasi di pesisir utara Jawa Barat.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.