BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Konsulat Jenderal RI (KJRI) di Kuching, Serawak, Malaysia terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian di Miri terkait Tewasnya Seorang laki-laki asal Indonesia di perkebunan kelapa sawit di Miri, Malaysia.
“KJRI Kuching telah mendapatkan jadwal pertemuan di kantor polisi Miri pada Senin mendatang. Pertemuan untuk mendapatkan penjelasan,” kata Konsul RI, Raden Sigit Witjaksono dalam keterangan tertulisya yang di kutip Teropongmedia, Minggu (4/8/2024).
KJRI menerima laporan tewasnya WNI pada 30 Agustus 2024, dan selanjutnya pihaknya berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Miri. Berdasarkan hasil autopsi, penyebab kematian karena luka tembak.
“KJRI langsung berkoordinasi dengan Kepolisian Miri untuk mendalami kasus tersebut. Autopsi telah dilakukan 1 Agustus 2024 dan hasilnya menyatakan penyebab kematian adalah karena luka tembak,” ujar Sigit.
Sigit belum dapat memberikan informasi detail karena pihak kepolisian masih menyelidiki insiden penembakan tersebut. Adapun jenazah masih berada di rumah sakit.
“Kepolisian Miri hingga saat ini masih menyelidiki kronologis penembakan yang menyebabkan kematian tersebut. Saat ini jenazah berada di Rumah Sakit Miri,” jelas Sigit.
(Usk)