Waspadai Tanda-tanda Telepon Penipuan “Vishing”

Penulis: hafidah

Penipuan Vishing
(Freepik)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Penipu terus mengembangkan taktik mereka untuk menjebak korbannya, salah satunya melalui panggilan telepon. Penipuan yang terkenal sebagai “vishing” atau phishing suara telah menjadi semakin sukses dalam beberapa tahun terakhir karena penipu terus memperbarui cara mereka beroperasi.

Meskipun banyak orang mungkin berpikir bahwa panggilan penipuan mudah terkenali, namun sebenarnya hal tersebut justru membuat korban menjadi lengah.

Berikut adalah tanda-tanda telepon dari Penipuan Vishing yang harus diwaspadai:

1. Mengaku dari Pemerintah atau Perusahaan Besar

Waspadai panggilan dari orang yang mengaku mewakili lembaga pemerintah atau perusahaan besar. Penipu sering berpura-pura sebagai orang yang memiliki otoritas untuk mengintimidasi korban.

Berhati-hatilah terhadap penelepon yang mengaku berasal dari lembaga seperti FBI, Amazon, Apple, Microsoft, atau Netflix.

2. Menawarkan Kesepakatan atau Hadiah

Jangan mudah percaya pada orang yang mengklaim telah memenangkan hadiah atau kesepakatan. Jika tidak pernah mengikuti lotere atau program undian, kemungkinan besar itu adalah penipuan.

3. Tidak Menyebut Nama

Penelepon yang sah seharusnya tahu nama orang yang mereka hubungi. Jika penelepon tidak menyebut nama dan hanya menggunakan sapaan umum, waspadalah.

4. Mengklaim Ada Utang yang Belum Dibayar

Penipu sering menggunakan taktik intimidasi dengan mengklaim adanya utang yang belum bayar, seringkali dengan ancaman denda atau hukuman.

Jika merasa ragu, sebaiknya hubungi perusahaan atau agensi secara langsung untuk memastikan kebenaran informasi tersebut.

5. Meminta Informasi Sensitif

Waspadai jika penelepon meminta informasi pribadi seperti nomor KTP atau nomor kartu kredit. Jangan pernah memberikan informasi sensitif tersebut kepada pihak yang tidak kenal.

6. Perangkat Terinfeksi Malware

Jika tahu bahwa perangkat terinfeksi malware selama panggilan telepon, jangan pernah menginstal perangkat lunak akses jarak jauh seperti AnyDesk atau TeamViewer.

7. Meminta Informasi yang Seharusnya Sudah Diketahui

Waspadai jika penelepon meminta informasi yang seharusnya sudah ketahui oleh perusahaan atau institusi terkait. Jangan terpancing oleh permintaan untuk “memverifikasi” informasi.

BACA JUGA : Cara Mengetahui Penipuan di Facebook Marketplace

8. Ada Jeda saat Menjawab Telepon

Penipu menggunakan teknologi panggilan otomatis yang baru menghubungkan korban saat mereka menjawab telepon. Jika ada jeda yang mencurigakan, waspadalah terhadap kemungkinan penipuan.

Dengan meningkatnya kasus penipuan melalui panggilan telepon, penting untuk selalu waspada dan tidak memberikan informasi sensitif kepada pihak yang tidak terkenal.

Jaga kehati-hatian dan pertimbangkan untuk mengonfirmasi keaslian panggilan sebelum memberikan informasi pribadi atau melakukan tindakan tertentu.

 

 

(Hafidah Rismayanti/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Harga ChatGPT Plus
ChatGPT Bikin Malas Berpikir? Studi MIT Ungkap Fakta Mengejutkan
Surat Pemakzulan Gibran
Ketua MPR Ahmad Muzani Belum Terima Laporan Surat Pemakzulan Gibran
Revitalisasi Tambak Pantura - Dok KKP
Revitalisasi Tambak Pantura Sasar Kabupaten Bekasi, Karawang, Subang, dan Indramayu
inggris beli jet F‑35A
Inggris Borong 12 Jet F‑35A Pembawa Nuklir, Siaga Perang?
KKN Mahasiswa IPB University di Cianjur
104 Mahasiswa KKN IPB University Bantu Pertanian Cianjur di 8 Kecamatan
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

3

Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana

4

Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!

5

Perkuat Kolaborasi, BPJS Ketenagakerjaan Bandung Suci Gelar Gathering Bersama Agen PERISAI
Headline
jenderal Iran
Jenderal Iran Tampil di Publik Usai Dikabarkan Tewas Akibat Bom Israel
Ridwan Kamil Gugat Lisa Mariana
Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.