BANDUNG,TM.ID: Cara kerja busi meneruskan aliran listrik yang berasal dari koil dan mengubahnya menjadi percikan api untuk kemudian akan menjadi komponen utama yang melakukan proses pembakaran bahan bakar.
Tanpa adanya busi sebuah motor tidak akan bisa menyala. meskipun bentuknya kecil, part motor yang satu ini memegang peranan yang cukup penting.
Ideal untuk mengecek busi adalah tiap 4.000 kilometer melansir laman suzuki.
BACA JUGA:Wajib Tahu, Kapan Waktu Ganti Oli Motor Metik yang Tepat
Saat melakukan pengecekan, ada dua yang harus diperhatikan, yakni
- membersihkan busi dari kotoran
- mengecek jarak elektroda sesuai dengan spesifikasi motor
jika baik-baik saja biasanya masih sanggup melebihi 8 ribu kilometer.Dengan kata lain, busi standar masih bisa bertahan lebih dari 8.000 km bahkan hingga 20.000 km.
Waktu yang tepat untuk melakukan penggantian busi motor.
1. Ketika motor sulit untuk dinyalakan
2. Motor tiba-tiba mogok
3. Akselerasi motor yang sudah tidak maksimal
4. Suara mesin yang kasar
5. Adanya surging, Surging merupakan sebuah kondisi di mana pasokan udara yang berada di ruang bakar terlalu besar atau berlebihan.
6. Ketika mencapai batas jarak tempuh
Pada busi standar, penggunaannya harus diganti secara rutin setelah digunakan untuk menempuh jarak 6 ribu kilometer.Untuk jenis busi non-standar memiliki usia pakai yang lebih panjang.
Penyebab kenapa busi motor cepat rusak:
1. Kebocoran kompresi motor
2. Setelah bahan bakar tidak pas
3. Korsleting pada jalur pengapian
4. Pemasangan busi kurang tepat
(Usamah)
