Terkait ASN PPPK, Bupati Bandung Jelaskan Soal Manajemen Talenta

Penulis: Aak

pengangkatan PPPK kapan
Ilustrasi: Seleksi PPPK 2023 (Foto: Diskominfo Kab Bandung)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Pemkab Bandung telah mengajukan 14.000 formasi Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tahun 2023 ini, tetapi Badan Kepegawaian Nasional (BKN) hanya menyetujui 2009 formasi.

Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, dari 5.370 peserta yang mengikuti Seleksi Kompetensi PPPK 2023 untuk daerahnya, yang diterima akan disesuaikan dengan jatah formasi yang disediakan BKN, yakni 2.009 orang.

“Artinya hanya 40 persen saja yang diterima. Ini keputusannya murni keputusan BKN, bukan keputusan bupati,” tegas Dadang Supriatna saat meninjau Seleksi Kompetensi PPPK di Pusdikpom Cimahi, Minggu (19/11/2023).

Orang nomor satu di Kabupaten Bandung yang akrab disapa Kang DS itu mengatakan, berdasarkan UU ASN yang baru, PPPK dan ASN memiliki kesempatan dan peluang yang sama dalam jenjang karir di instansi pemerintah.

Bahkan PPPK pun berkesempatan menempati jabatan struktural, asalkan kompetensinya memenuhi syarat.

Ia berharap para peserta yang mengikuti Seleksi Kompetensi PPPK 2023 tersebut dapat memanfaatkan kesempatan dengan sebaik-baiknya.

“Jangan asal-asalan karena ini menentukan masa depan Bapak-Ibu semua,” kata Dadang di depan para peserta seleksi.

BACA JUGA: 5.370 Peserta Ikuti Seleksi Kompetensi PPPK Kabupaten Bandung

Terlebih, Pemkab Bandung akan menerapkan sistem merit mulai Januari 2024. Salah satu yang akan dilakukan adalah penerapan manajemen talenta (talent pool).

Ia menjelaskan, manajemen talenta adalah sistem manajemen karier ASN yang meliputi tahapan akuisisi, pengembangan, retensi dan penempatan talenta yang diprioritaskan untuk menduduki jabatan target berdasarkan tingkatan potensial dan kinerja tertinggi melalui mekanisme tertentu yang dilaksanakan secara efektif dan berkelanjutan.

Melalui penerapan manajemen talenta ini, kata Dadang, seluruh PNS maupun PPPK akan memiliki kesempatan yang sama dalam pengembangan karirnya.

“Jadi nanti ASN dan PPPK bisa memiliki kesempatan yang sama untuk berkarir sesuai kompetensi dan kinerja mereka masing-masing yang dipetakan dalam sembilan indikator manajemen talenta,” ujar Kang DS.

Penerapan manajemen talenta memiliki beberapa tujuan, di antaranya dapat meningkatkan capaian strategis pembangunan dan pelayanan publik dan menemukan dan mengembangkan talenta untuk menjadi future leader pada organisasi daerah.

Selain itu, tujuan penerapan manajemen talenta ini yakni meningkatkan dan kepastian karir, mewujudkan rencana suksesi dan meningkatkan sistem merit, menyediakan pasokan talenta-talenta pada jabatan dan waktu yang tepat.

“Sekali lagi, saya berharap semoga dengan formasi ASN tahun 2023 akan semakin memperkuat kinerja Pemkab Bandung karena dari 5.370 peserta Seleksi Kompetensi, sebanyak 4.624 orang diantaranya merupakan tenaga non ASN Kabupaten Bandung sehingga dapat mempercepat terwujudnya visi Bedas,” tutur Bupati.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
thumb-small-R0010072_2022-01-24_11-25-22_screenshot
Ricoh Theta A1, Kamera 360 Profesional untuk di Medan Ekstrem
Jasad Bayi di SCBD
Jasad Bayi Laki-Laki Ditemukan Petugas Kebersihan di Kawasan SCBD
Mobil dinas busway
Menyoal Polisi Hormat ke Mobil Dinas Penerobos Busway, Polda Metro: Anggota Saya Fokus ke Kemacetan
Cacing Hati Hewan Kurban
Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini Penjelasan Pakar UNAIR
Penemuan mayat
Warga Batam Digegerkan Penemuan Mayat di Bawah Jembatan Barelang
Berita Lainnya

1

Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

4

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

5

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Kualifikasi Piala Dunia 2026 Selain Yalla Shoot
Headline
sapi menangis saat kurban
Kenapa Sapi Menangis Saat Kurban? Cek Jawabannya
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.