BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Salah satu platfrom milik Google, yaitu YouTube diketahui sedang melakukan uji coba fitur sleep timer untuk pengguna berbayar.
Melansir dari Tech Crunch pada Kamis (15/8/2024), Fitur sleep timer tersebut memungkinkan secara otomatis menghentikan pemutaran video akan berhenti sesuai durasi yang ditentukan pengguna.
Walaupun terlihat sederhana, fitur ini diklaim akan sangat bermanfaat, terutama bagi mereka yang sering menonton konten YouTube sebelum tidur.
Dengan adanya fitur ini, pengguna bisa mengatur waktu kapan pemutaran video harus berhenti, sehingga tidak perlu khawatir tentang video yang terus berputar saat mereka tertidur.
Cara mengaktifkan fitur ini cukup mudah. Pengguna YouTube Premium dapat mengakses menu Settings di aplikasi mobile, kemudian memilih opsi Try experimental new features.
Setelah aktif, opsi sleep timer akan muncul di menu Settings pada pemutar video. Pengguna dapat mengatur durasi penghentian otomatis video antara 10 menit, 15 menit, 20 menit, 30 menit, 45 menit, 60 menit, atau menghentikan pemutaran ketika video berakhir.
Namun, karena fitur ini masih dalam tahap uji coba, YouTube menyebutkan sleep timer hanya akan tersedia hingga 2 September 2024. Saat ini, belum ada informasi apakah fitur ini akan diperluas ke pengguna lainnya di masa depan atau tidak.
Meskipun sebenarnya, YouTube dianggap telat menghadirkan fitur sleep timer, karena aplikasi lainnya sudah tersedia fitur serupa sejak beberap waktu lalu. Aplikasi yang sudah menghadirkan fitur serupa, salah satunya yaitu spotify.
Fitur Vidio Short Youtube
Tidak hanya fitur sleep timer, YouTube juga semakin fokus memperbarui fitur Shorts-nya. Menurut The Verge, YouTube membuka kesempatan monetisasi bagi kreator Shorts melalui fitur chatting berbayar dan keanggotaan dalam format ini.
Selain itu, YouTube meluncurkan alat baru yang memungkinkan konversi video horizontal menjadi Shorts dengan menggunakan fitur zoom dan crop.
BACA JUGA: Cara Upload Video YouTube Shorts, Segini Ukuranya
YouTube juga menyediakan opsi untuk merekam video secara berdampingan dengan konten lainnya menggunakan fitur Collab, yang serupa dengan fitur Duet di TikTok.
Sebelumnya, YouTube juga telah menurunkan syarat monetisasi untuk menarik lebih banyak kreator bergabung dengan YouTube Partner Program.
Berbagai fitur baru dari mulai vidio short hingga sleep timer yang ada pada YouTube tersebut, sebagai tanda YouTube tidak ingin kalah saing dengan platfrom lainnya.
(Virdiya/Aak)