BANDUNG,TM.ID: Perusahaan teknologi asal Tiongkok, Xiaomi mendaftarkan izin penjualan mobil listrik pertamanya yang dinamai SU7.
Mobil listrik segmen sedan tersebut sebelumnya dikenal dengan kode MS11, terdapat tiga varian yakni SU7, SU7 Pro dan SU7 Max.
Memuat Carnewchina, sebagai langkah strategis dalam mengikuti tren kendaraan listrik global, Xiaomi SU7 menarik perhatian dengan desain elegan dan teknologi canggih yang disematkan.
Spesifikasi Xiaomi SU7
BACA JUGA: Wuling Bingo Terdaftar di SAMSAT Jakarta, Masuk Indonesia Bakal Murah?
Xiaomi SU7 menampilkan dimensi yang mengesankan, dengan panjang mencapai 4.997 mm, lebar 1.963 mm, dan tinggi 1.455 mm. Dengan wheelbase mencapai 3.000 mm, mobil ini memberikan kenyamanan maksimal bagi penumpang. Desainnya yang aerodinamis dan modern memastikan daya tarik minimal dan efisiensi tinggi.
Varian Pilihan
Mobil ini hadir dalam tiga varian utama, yaitu SU7, SU7 Pro, dan SU7 Max. Keunggulan terbesar Xiaomi SU7 adalah kehadiran sistem bantuan pengemudi tingkat lanjut berupa Lidar. Pilihan lidar atau tanpa lidar memberikan fleksibilitas kepada konsumen untuk memilih tingkat keamanan yang diinginkan.
Xiaomi SU7 menawarkan dua opsi powertrain yang mengesankan. Varian Rear-Wheel Drive (RWD) dilengkapi dengan motor 220 kW, sementara All-Wheel Drive (AWD) memiliki daya maksimum mencapai 495 kW (220 kW + 275 kW). Pilihan baterai LFP dan NMC ternary memberikan opsi yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi konsumen.
Dengan berat mencapai 1.980 kg, Xiaomi SU7 mencapai kecepatan tertinggi 210 km/jam untuk varian trim bawah. Sementara itu, varian trim atas memiliki berat kotor 2.205 kg dan kecepatan tertinggi mencapai 265 km/jam. Dukungan motor listrik TZ220XS000 dan fungsi ETC untuk pembayaran tol otomatis menambah daya tarik kendaraan ini.
Menariknya, Xiaomi SU7 dibekali dengan sistem operasi HyperOS yang dikembangkan sendiri oleh Xiaomi. Sistem ini tidak hanya memberdayakan kendaraan, tetapi juga dapat berintegrasi dengan perangkat pintar Xiaomi lainnya. Keamanan pengemudi ditingkatkan melalui teknologi canggih yang menjadi fokus utama Xiaomi.
Produksi massal Xiaomi SU7 dijadwalkan dimulai pada bulan Desember 2023, dengan pengiriman kepada konsumen yang diharapkan dimulai pada bulan Februari 2024. Beijing Automotive Industry Holding Co. Ltd (BAIC) dipercayakan sebagai mitra kontrak untuk memproduksi Xiaomi SU7.
Pada Maret 2021, Xiaomi mengumumkan keikutsertaannya dalam perlombaan manufaktur kendaraan listrik dengan investasi sebesar 10 miliar yuan (1,4 miliar USD). Keputusan ini sejalan dengan visi Xiaomi untuk menjadi pemimpin dalam inovasi teknologi, termasuk kendaraan listrik. Pendaftaran domain XiaomiEV.com pada bulan Agustus 2023 menegaskan komitmen perusahaan dalam mengembangkan sektor ini.
Xiaomi SU7 membawa inovasi yang mendalam dalam dunia kendaraan listrik. Dengan kombinasi desain yang elegan, teknologi canggih, dan performa yang unggul, Xiaomi SU7 menjadi pilihan menarik.
Terkait bocoran atau harga dari mobil canggih ini belum diketahui. Seluruhnya akan terungkap saat Xiaomi merilis mobil listrik perdanya.
(Saepul/Usk)