BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Penyanyi dan penulis lagu Stevan Pasaribu kembali menunjukkan tajinya di industri musik Indonesia dengan merilis mini album bertajuk Acoustic Live Version. Tak tanggung-tanggung, album ini dihiasi kolaborasi bersama sejumlah musisi berbakat seperti Hanin Dhiya, Shanna Shannon, Shakira Jasmine, hingga David NOAH.
Proyek musik yang dirilis pada Sabtu (21/6/2025) ini menjadi bukti konsistensi Stevan dalam menghadirkan karya-karya yang penuh makna dan emosi.
“Mini album ini memperlihatkan sisi jujur dan emosional dari lagu-lagu hit milik saya yang dikemas dalam format akustik live. Terasa lebih dekat dan menyentuh hati,” kata Stevan dalam keterangan tertulisnya pada Sabutu (21/6/2025).
Mini album Acoustic Live Version menghadirkan pengalaman mendengar yang lebih intim. Konsep live akustik membuat aransemen terdengar lebih sederhana, namun justru memperkuat lirik dan vokal yang menyampaikan emosi secara utuh.
Ada tiga lagu utama yang jadi andalan dalam album ini: ‘Iya Lagi’, ‘Cinta dan Luka’, dan ‘Selalu Untuk Selamanya’. Ketiganya merupakan hasil duet emosional antara Stevan Pasaribu dan Hanin Dhiya.
Baca Juga:
Album Stevan Pasaribu
Menambah kekuatan emosional lagu, video musik untuk ketiga lagu ini juga telah dirilis sejak (18/6/2025) dan sudah bisa dinikmati oleh para penggemar di berbagai platform.
Tidak berhenti sampai di situ, lagu “Haunting” juga dihadirkan dalam format duet bersama Shanna Shannon. Sementara salah satu hits terbesar Stevan, “Belum Siap Kehilangan”, kini hadir dalam dua versi akustik berbeda yang masing-masing dinyanyikan bersama Shakira Jasmine dan David NOAH.
Dalam beberapa tahun terakhir, Stevan Pasaribu memang dikenal sebagai penyanyi dengan lagu-lagu bertema cinta dan kehilangan yang terasa sangat relatable bagi generasi muda. Lagu-lagunya kerap viral di berbagai platform, terutama TikTok, yang ikut memperluas jangkauan pendengarnya.
“Saya ingin mengajak para pendengar menyelami kembali kisah-kisah cinta, kehilangan, dan harapan dengan pendekatan lebih jujur dan minim polesan,” ungkap Stevan dengan penuh haru.
Lewat Acoustic Live Version, Stevan menegaskan bahwa kekuatan musik tak hanya terletak pada aransemen megah atau teknik vokal semata. Kejujuran dalam menyampaikan perasaanlah yang mampu menembus hati para pendengar.
Kini, mini album Acoustic Live Version sudah dapat dinikmati secara resmi di berbagai platform streaming musik digital.
(Hafidah Rismayanti/Aak)