Soal Relokasi Korban Longsor Cigombong, Bey: Tunggu Hasil Asesmen

Penulis: Budi

gempa garut
Ilustrasi- Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau lokasi pergerakan tanah di Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (2/3/2024).(Foto:.Dok.Pemprov Jabar).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan, soal relokasi warga terdampak bencana tanah gerak di Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, masih menunggu hasil kajian dari pihak  BNPB, BMKG dan PVMBG.

Hal itu dikatakan Bey selepas meninjau titik lokasi pergerakan tanah, Sabtu (2/3/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Bey berbincang dengan warga yang terdampak dan akan segera mencarikan solusi terbaik apakah harus di relokasi ataukah tetap tinggal disana.

Bey menyampaikan bahwa dirinya sudah berkoordinasi dengan pihak BNPB, BMKG dan PVMBG untuk menunggu hasil quick asesmen.

“Nah sekarang terkait dengan relokasi apakah mereka boleh kembali kita menunggu hasil asesmen dari BNPB, BMKG dan juga PVMBG besok hari senin dari hasil itu dilihat apakah direlokasi atau tetap disana tetapi tetap yang utama adalah keselamatan warga yang utama,” ungkap Bey.

Apabila nanti hasilnya harus direlokasi, Bey telah berbicara dengan Kepala BNPB dan akan membantu relokasi hunian. Namun, yang paling penting menurutnya yaitu hasil asesmen bisa keluar lebih cepat agar masyarakat segera mendapatkan kepastian.

“Hari ini saya meninjau bencana pergeseran tanah di Desa Cibedug, yang terjadi pada tanggal 19 Februari. Tapi ternyata kemudian terjadi susulan pada tanggal 29 Februari di lokasi yang sama,” ucap Bey saat ditemui.

Bencana gerakan tanah juga terjadi di Desa Cibitung, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat. Meskipun dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, namun puluhan rumah dan fasilitas umum terdampak termasuk bangunan sekolah yang hancur dan jalan kampung retak, sehingga 192 warga mengungsi.

“Sejak ada tanda-tanda pergeseran (tanah) itu mereka (warga) sudah mengungsi jadi alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” sebutnya.

BACA JUGA: Bencana Tanah Gerak Cigombong, BPBD Jabar Berlakukan Status Tanggap Darurat

Tak lupa Bey juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dengan cuaca ekstrem, BMKG juga memprediksi bahwa curah hujan tinggi akan terjadi sampai Maret-April.

“Ya ini sejak awal BMKG memprediksikan bahwa curah hujan ekstrem akan terjadi sampai bulan Maret sampai April. Nah itu memang harus berhati-hati kurangi kegiatan diluar ruang terutama kalau sedang terjadi hujan jadi sebaiknya ada hujan atau cuaca ekstrem mencari tempat yang aman,” tuturnya.

Ia pun mengapresiasi kesadaran masyarakat Desa Cibedug dan Desa Cibitung yang mau mengungsi setelah adanya tanda-tanda akan terjadinya pergerakan tanah. Hal itu membuat tidak adanya korban jiwa dalam kejadian tersebut.

“Dan ini salah satu contoh bagaimana masyarakat sudah mengantisipasi jadi kesadaran akan terjadinya bencana dan sudah mau masyarakat itu bersama sama untuk mengamankan bahwa yang utama adalah keamanan yang penting masyarakat langsung mau untuk mengungsi setelah adanya tanda tanda akan terjadinya pergeseran tanah,” tutup Bey.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Bakso Atomic
Kreatif dan Berani, Mahasiswa UAD Tawarkan Bakso Unik Berbasis Ilmu Fisika
Subaru mobil baru
Subaru Siap Luncurkan Mobil Baru di GIIAS 2025, Perdana SUV Hybrid?
Ganja di Aceh
Polisi Ungkap Ladang Ganja Seluas 25 Hektare di Aceh
BMW R1300R
BMW Rilis R1300R Roadster 2025, Adopsi Teknologi Suspensi Tercanggih!
IMG_20250624_131858
Borneo FC Resmi Datangkam Gelandang Asal Kolombia 
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

BSU Tahap I Mulai Cair ke 2,45 Juta Pekerja

3

Video Polri Pahlawan Masa Kini Dirujak Warganet, Dianggap Tak Sesuai Realita

4

Duh! Harga Emas Antam Anjlok Rp 10.000 Hari Ini

5

Dorong Dunia Usaha Lebih Inklusif, BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasikan Inclusive Job Center kepada 30 Perusahaan di Bandung Raya
Headline
BSU CAIR-1
BSU Tahap I Mulai Cair ke 2,45 Juta Pekerja
rupiah melemah, emas melonjak harga emas antam
Duh! Harga Emas Antam Anjlok Rp 10.000 Hari Ini
Gunung Ibu erupsi
Waspada! Gunung Ibu Kembali Erupsi Pagi Ini
Oklahoma City Thunder
Oklahoma City Thunder Raih Gelar Juara NBA 2025 Usai Kalahkan Indiana Pacers

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.