BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kendaraan inovatif kebanggaan Universitas Gadjah Mada, Semar UGM tengah bersiap untuk debut mereka di Shell Eco-Marathon Asia Pasifik dan Timur Tengah 2025 yang akan digelar di Sirkuit Lusail, Qatar, pada 8-12 Februari mendatang.
Shell Eco-marathon adalah ajang kompetisi bergengsi yang menghadirkan kendaraan hemat energi dari berbagai penjuru dunia, mendorong inovasi untuk menembus batas efisiensi energi.
Tahun ini, kompetisi ini memasuki babak baru setelah lima tahun berturut-turut berlangsung di Indonesia, tepatnya di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Hans Tobias Sihombing, General Manager Semar UGM, menjelaskan bahwa tim mereka akan menghadirkan dua kendaraan terbaik, yaitu Semar Urban Hydroz 1.2 yang menggunakan bahan bakar hidrogen dan Semar Proto 4.0 dengan sumber energi listrik.
“Kami ingin membawa visi besar untuk mendorong inovasi keberlanjutan melalui kompetisi internasional ini,” ujar Hans, mengutip laman resmi UGM, Jumat(17/1/2025).
Pada ajang sebelumnya, Semar UGM telah meraih berbagai prestasi gemilang, seperti Juara 1 Kategori Urban Hydrogen Fuel, Juara 1 Kategori Prototype Electric dengan rekor 938 km/kWh, Juara 1 Kategori Off-track Data dan Telemetri, serta Juara 3 Regional Championship.
“Raihan ini membuktikan dominasi dan kompetensi Semar UGM sebagai salah satu tim terbaik dalam pengembangan kendaraan hemat energi,” tambah Hans.
Semangat Inovasi dalam Menghadapi Tantangan
Perjalanan Semar UGM untuk menjadi juara tidaklah mudah. Tim harus berkorban besar, termasuk melewatkan ujian akhir semester yang kemudian harus diulang setelah kompetisi selesai.
Pada kompetisi tersebut, tim menghadapi tekanan besar, seperti saat Semar Proto 4.0 tidak lolos uji teknis hingga hari kedua.
Akibatnya, kendaraan ini tidak memiliki kesempatan untuk latihan di lintasan. Namun, melalui diskusi panjang, kerja sama luar biasa, dan semangat pantang menyerah, Semar Proto 4.0 berhasil merebut juara pertama di kategorinya.
“Pengalaman ini menjadi momen mendebarkan yang menunjukkan ketangguhan, dedikasi, dan tekad tim untuk memberikan yang terbaik,” kenang Hans.
Dukungan Mitra untuk Keberlanjutan
Semar UGM terus bertekad membawa desain kendaraan ramah lingkungan lebih dekat ke implementasi di jalan raya. Perjalanan menuju prestasi ini didukung oleh berbagai mitra yang berkomitmen pada keberlanjutan, seperti PT Petrokimia Gresik, Pos Properti Indonesia, Jericho, PLN, Toyota Astra Motor, Citra Jelajah Informatika, Wefreight, Inalum, Pebsteel, Dharma Precision Parts, dan Air Liquide.
Semar UGM juga membuka pintu untuk kolaborasi dengan mitra baru yang memiliki visi serupa, menciptakan inovasi dan kreasi yang bermanfaat serta berkelanjutan bagi dunia.
BACA JUGA: UGM Berhasil Raih Peringkat 1 di Bidang Studi Gender Versi EduRank
Keikutsertaan Semar UGM dalam Shell Eco-Marathon 2025 bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga langkah nyata dalam mengembangkan teknologi hemat energi yang relevan dengan kebutuhan global.
Dengan fokus pada hidrogen dan listrik sebagai sumber energi utama, Semar UGM tidak hanya berkontribusi pada inovasi teknologi, tetapi juga mendorong kesadaran akan pentingnya transisi energi berkelanjutan.
(Virdiya/Budis)