BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Meski sudah empat tahun bercerai, hubungan baik antara Rachel Vennya dan Niko Al Hakim tetap terjalin hangat dan penuh rasa hormat. Keduanya sepakat untuk tetap menjadi teman baik sekaligus partner dalam membesarkan dua buah hati mereka, Xabiru Oshe Al Hakim dan Aurorae Chava Al Hakim.
Tak hanya sekadar formalitas, baik Rachel maupun Niko benar-benar membuktikan bahwa perpisahan tidak harus berujung permusuhan. Mereka tetap bisa saling mendukung, bahkan saling menjadi tempat curhat ketika menghadapi berbagai persoalan hidup.
Tetap Dekat Meski Sudah Berpisah
Dalam sebuah perbincangan hangat di podcast SleepovEEERRR milik Rachel, Niko mengaku bahwa ia masih sering menghubungi mantan istrinya setiap kali menghadapi masalah. Meski hubungan pernikahan mereka telah berakhir, komunikasi di antara keduanya tetap terjaga.
“Apapun yang terjadi di dunia ini, gue selalu hubunginnya ke Rachel,” ujar Niko dengan santai namun jujur.
Bagi Niko, Rachel tetap menjadi “safe zone” di mana ia bisa bercerita apa pun tanpa merasa takut dihakimi. Ia menegaskan, walaupun status telah berubah, rasa percaya itu tidak hilang begitu saja.
“Gue kalau ada apa-apa masih bisa kontak Rachel. Gue masih punya safe zone gue,” lanjutnya.
Pernyataan ini pun membuat banyak orang merasa salut karena tidak semua pasangan yang bercerai bisa menjaga hubungan sehangat ini.
Baca Juga:
Okin Janji Gak Selingkuh Lagi Kalau Balikan Sama Rachel Vennya
Rachel Vennya Ulang Tahun ke-29, Brisia Jodie Doakan Lancar Jodoh dan Tak Disakiti Lagi
Saling Menghormati Demi Anak
Senada dengan Niko, Rachel Vennya juga mengaku bahwa Niko tetap menjadi salah satu orang yang ingin ia datangi ketika sedang menghadapi persoalan besar dalam hidup.
“Niko tuh temen gue. Somehow kalau gue ada masalah besar, gue pengin banget cerita sama Niko gitu,” ungkap Rachel.
Keduanya menyadari, meski hubungan pernikahan sudah berakhir, sebagai orang tua dari Biru dan Chava, mereka harus tetap menjaga keharmonisan. Namun Rachel juga menegaskan bahwa mereka tetap saling menghormati karena kini masing-masing sudah memiliki pasangan baru. Hubungan yang mereka jaga pun tetap memiliki batasan yang sehat.
Rachel juga menceritakan bahwa butuh proses panjang untuk sampai pada titik ini. Setelah perceraian mereka pada 16 Februari 2021, sempat terjadi pertengkaran dan saling menyalahkan selama berbulan-bulan.
Namun lambat laun, keduanya menyadari bahwa permusuhan hanya akan memperburuk keadaan, terutama untuk anak-anak.
“Empat tahun (bercerai) gak selalu mulus. Mau gimana gimana kita mantan, cerai gak baik-baik. Tapi kita berusaha baik-baik karena kan udah lewat ya udah gak usah dibahas-bahas lagi,” ujar Rachel.
Rachel dan Niko menikah pada (7/1/2017), saat usia mereka masih sangat muda Rachel 21 tahun dan Niko 23 tahun. Meski rumah tangga mereka kandas, keduanya justru menunjukkan bahwa kedewasaan tidak selalu ditentukan oleh usia, melainkan oleh sikap dan komitmen untuk tetap bertanggung jawab sebagai orang tua.
(Hafidah Rismayanti/Aak)