Polri Telah Periksa Puluhan Saksi Insiden Tarik Tambang Maut

(foto: web)

Bagikan

MAKASAR,TM.ID: Penyidik Polrestabes Makassar telah memeriksa 25 saksi terkait insiden tarik tambang maut yang menewaskan satu orang warga yang digelar Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) Sulawesi Selatan .

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Budhi Haryanto mengatakan, penanganan kasus dugaan adanya tindak pidana dalam pelaksanaan kegiatan itu terus dikebut dan sudah memeriksa puluhan saksi.

“Yang diperiksa sesuai dengan laporan anggota itu sudah 25 orang. Awalnya diperiksa sembilan orang kemudian ditambah 16 orang lagi malamnya. Jadi total sudah 25 orang,” kata Budhi.

Dia mengatakan, kasus yang ditangani anggotanya masih dalam tahap penyelidikan dan mencari keterangan saksi-saksi pendukung, apakah memenuhi unsur pidana atau tidak.

BACA JUGA: Sadis, Ayah Potong Kelamin Anaknya di Tasikmalaya

Dia pun menyatakan, jika para saksi yang dimintai keterangannya adalah orang-orang yang berkaitan erat dengan kegiatan tarik tambang itu termasuk yang berada di lokasi kejadian.

“Semua yang dimintai keterangannya itu orang yang ada di lokasi dan yang terkait lainnya,” ucapnya.

Sebelumnya, pada pelaksanaan tarik tambang untuk pemecahan rekor Museum Rekor Indonesia (MuRi) itu menghadirkan 5.000 orang peserta yang digelar oleh IKA Unhas Sulsel.

Kegiatan tarik tambang dilaksanakan di Jalan Jenderal Sudirman Makassar pada Minggu (18/13).
Penyelenggara kegiatan menyiapkan tali tambang sepanjang 1.540 meter dengan peserta di kedua sisi masing-masing 2.500 orang.

Dalam pertandingan tersebut terjadi insiden yang mengakibatkan satu orang bernama Masita B, warga di Jalan Kelapa Tiga, Kelurahan Ballaparang, Kecamatan Rappocini, Makassar menjadi korban setelah terjatuh dan kepalanya terbentur hingga mengeluarkan banyak darah.

Bukan cuma Masita yang Ketua RT 001 RW 007 Kelurahan Ballaparang itu yang menjadi korban, terdapat sejumlah peserta lainnya mengalami luka-luka lebam dan mengeluarkan darah saat terjatuh.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto yang juga Ketua IKA Unhas Sulsel itu pun tidak menyangka jika kegiatan tarik tambang pemecahan rekor akan mengalami korban jiwa.

(Agung)

 

 

 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
bahilil kas negara
Narasi Bahlil Minta Sumbangan Publik Kas Negara Heboh, Sri Mulyani: Jangan Khawatir
Sumedang HUT ke-447
Dedi Mulyadi Bakal Hadir di Sumedang! Ini Bocoran Lengkap Perayaan HUT ke-447
Dinar Candy
Dinar Candy Pilih Fokus Karier dan Bisnis di 2025, "Tutup Buku Dulu" Soal Asmara
Euis Ida Wartiah
Dorong Inovasi Pelayanan Pajak, Euis Ida Wartiah Tinjau Kinerja P3D Cimahi
PKK Kota Bandung Siap Bersinergi dengan Pemkot Bandung Wujudkan 750 KBS
PKK Kota Bandung Siap Bersinergi dengan Pemkot Bandung Wujudkan 750 KBS
Berita Lainnya

1

Bupati Cirebon Luncurkan Program 'DAKOCAN'

2

Gedung BPJS Kesehatan Cempaka Putih Jakarta Pusat Kebakaran, 19 Unit Mobil Pemadam Dikerahkan

3

Link Live Streaming Inter Milan vs AC Milan Selain Yalla Shoot di Semifinal Coppa Italia Leg 2

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Mahasiswa HI Unair
Tembus KBRI Turki! Mahasiswa HI UNAIR Ungkap Serunya Magang di Ankara
ASN jakarta wajib naik angkutan umum
Pergub Terbaru, ASN Jakarta Wajib Naik Angkutan Umum Tiap Rabu!
bukalapak defisit
Bukalapak Defisit Rp 10 Triliun, BEI Pertanyakan Keputusan Buyback Saham
Liverpool
Liverpool Hanya Butuh Satu Poin Lagi untuk Kunci Gelar Premier League 2024/2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.