Persib Sedang Lakukan Investigasi, Manajer Operasional PT PBB: Bobotoh Tidak Sabar

Penulis: raffy

memastikan pihaknya tengah melakukan investigasi terkait dugaan kasus intimidasi
Manajer Operasional PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Herry Alamsyah (Hijau). (RF/TM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Manajer Operasional PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Herry Alamsyah memastikan pihaknya tengah melakukan investigasi terkait dugaan kasus intimidasi yang dilakukan ofisial dan pemain Persib kepada Bobotoh. Herry Alamsyah mengungkapkan proses investigasi itu masih terus berjalan.

Herry menjelaskan, hal tersebut memerlukan waktu dalam beberapa hari ke depan. Ia juga memastikan proses investigasi ini akan dilakukan secara transparan agar semua pihak bisa secara bersama-sama mengawal kasus tersebut.

Ia juga menegaskan, Persib tak segan-segan mengambil tindakan tegas apabila nantinya pihak internal tim melakukan pelanggaran. Sebab, Persib juga sangat mengecam segala bentuk kekerasan, termasuk kekerasan yang terjadi di lingkungan sepakbola.

“Atas kejadian kemarin hari Kamis pasca pertandingan Persib vs Port FC, kami sedang melakukan investigasi internal secara intensif dan belum lengkap, nanti hasilnya akan kami umumkan. Dan apabila ada dari internal kami yang bersalah, kami akan tindak tegas,” buka Herry kepada awak media.

Disinggung soal somasi yang disampaikan Bobotoh yang meminta waktu selama 1 x 24 jam, Herry merasa hal itu terlalu terburu-buru. Sebab, hasil investigasi yang terburu-buru dikhawatirkan melahirkan hasil yang tidak akurat, sehingga itu bisa menjadi masalah baru di kemudian hari.

Ia juga meminta Bobotoh bersabar untuk menunggu hasil investigasi yang dilakukan internal Persib. Herry memastikan, hasil investigasi ini paling lambat bisa disampaikan kepada publik setelah pertandingan kontra Persija Jakarta.

“Investigasi dan minta buru-buru ya. Tapi gak bisa buru-buru ya karena kita juga harus lengkap datanya tapi akan kami umumkan. Cuma bobotoh tidak sabar,” ujarnya.

BACA JUGA: Ribuan Bobotoh Gelar Aksi Solidaritas di Depan Markas Persib Bandung

Ia pun menerangkan, ada beberapa tahapan investigasi yang perlu dilakukan Persib. Salah satunya mengumpulkan informasi dan data sebanyak mungkin. Persib juga dalam hal ini akan transparan agar semua pihak bisa memantaunya secara bersama-sama.

“Kami kan perlu mengolah data-datanya agar tidak salah. Kami juga belum lengkap datanya. Setelah itu akan kami umumkan secara terang benderang, tidak ada yang kami tutup tutupi.” tutup Herry.

(RF/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Khabib Nurmagomedov
Khabib Nurmagomedov Sebut Jon Jones Petarung Terbaik UFC Sepanjang Masa
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

3

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

4

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027

5

Sadis! Pria di Aceh Bacok Keluarga, 5 Orang Tewas
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.