JAKARTA,TM,ID: Investasi dalam logam mulia emas terus menjadi pilihan utama dalam kondisi ekonomi yang bergejolak karena dianggap sebagai aset dengan risiko rendah. Kenaikan harga emas dari waktu ke waktu membuatnya semakin diminati sebagai instrumen investasi yang stabil.
Bagi anda yang ingin berinvestasi emas, sebaikmya mempertimbangkan asal produk emas yang akan dibeli. Misalnya, pembelian emas dari PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. (ANTAM) atau PT Pegadaian (Persero).
Antam sebagai perusahaan tambang milik BUMN, menawarkan layanan investasi emas. Saat ini, mereka telah mengembangkan layanan tersebut dengan menciptakan tabungan emas dan menjalin kerjasama dengan PT Pegadaian (Persero).
Melansir CNBC, Perbedaan harga antara pembelian emas di Antam dan Pegadaian dipengaruhi oleh margin dan biaya administrasi yang dikenakan di Pegadaian, Ini mengakibatkan fluktuasi harga di antara keduanya. misalnya, harga emas di Pegadaian dapat menguat sementara harga emas di Antam mengalami penurunan.
BACA JUGA: Bank Indonesia: Sebesar Rp8,61 Triliun Modal Asing Masuk ke RI Awal 2024
Pegadaian berperan sebagai mitra bisnis Antam, menjadi penjual sekunder yang membeli emas dari Antam. Oleh karena itu, produk emas di Pegadaian biasanya memiliki harga sedikit lebih tinggi karena ada selisih keuntungan atau margin penjualan.
Selain perbedaan harga, ada pula perbedaan dalam biaya tambahan yang dikenakan oleh keduanya. Antam menerapkan biaya administrasi dengan tipe keanggotaan, yang cenderung lebih murah daripada biaya investasi reksadana melalui aplikasi.
Di sisi lain, Pegadaian menetapkan biaya administrasi sesuai dengan layanan yang dipilih, seperti pembukaan rekening tabungan emas.
Namun, keuntungan investasi emas dari Antam dan Pegadaian memiliki perbedaan. Emas Antam umumnya lebih terjangkau karena berkaitan langsung dengan produsennya dan mendapat sertifikat London Bullion Market Association (LBMA), sehingga diakui secara internasional. Setiap emas ini juga memiliki kemurnian 99,99 atau 24 karat.
Namun, pembelian emas dari Antam memerlukan pendaftaran langsung di butik emas Antam di beberapa lokasi tertentu, dan juga ada kuota pembelian untuk membatasi jumlah pembeli.
Sementara itu, di Pegadaian, terdapat opsi untuk menyicil emas mulai dari 0,1 gram. Pilihan berat emas di Pegadaian juga lebih bervariasi.
Selain dari Antam dan Pegadaian, terdapat pilihan produk emas dari UBS, Galeri24, dan Lotus Archi yang tidak memiliki batasan kuota pembelian di Pegadaian.
Namun, harga beli emas dari pihak lain bisa lebih mahal karena Pegadaian memperoleh emas dari produsen.
(Dist)