Penyakit DBD Melonjak di Kota Bandung, 2.215 Kasus 8 Orang Meninggal

Penulis: Rizky

DBD kota bandung
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Anhar Hadian. (Rizky/Teropongmedia.id)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) melonjak di Kota Bandung, Jawa Barat. Diketahui, ada 2.215 kasus serta delapan orang meninggal dunia akibat DBD selama bulan Januari hingga bulan Maret.

Hal itu diunkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Anhar Hadian. Ia menduga penyebaran DBD terjadi di sekolah sebab, mayoritas pasien DBD adalah anak usia SD dan SMP.

“Mayoritas sakit usia produktif 5 tahun sampai 15 tahun. Anak usia sekolah dari laporan rumah sakit potensi tertular di sekolah atau di masjid,” kata Anhar Hadian, Jumat (29/3/2024).

Ia menilai, penyebab lonjakan kasus DBD di Kota Bandung salah satunya diakibatkan oleh faktor cuaca dimana terjadi kemarau panjang pada tahun 2023. Pada tahun tersebut, nyamuk bertelur dan menempel di mana saja.

BACA JUGA: Tekan Kasus DBD, Pemkot Cimahi Mulai Gertak PSN

“Ketika kemarau gitu nyamuk menabung telur. Ketika hujan datang kemudian telur berubah menjadi jentik dan jadi nyamuk,” ucapnya.

Adapun faktor lain yakni kondisi lingkungan yang relatif banyak sampah. Anhar menambahkan, nyamuk menggigit terjadi pukul 08.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB serta sore hari.

“Anak anak saat itu lagi di sekolah kalau sore hari saat Ramadhan ini anak ngaji di masjid. Sekolah dan kelas suasana teduh nyaman,” ujarnya

Bahkan, kata Anhar, pihaknya menduga nyamuk Aedes Aegypti telah bermutasi. Sebab, banyak pasien DBD yang melaporkan mengalami demam biasa, berbeda dengan gejala penyakit DBD pada umunya.

Selain itu, Anhar juga menyebut program Wolbachia saat ini masih belum efektif menurunkan kasus DBD di Kota Bandung. Sebabnya, program tersebut baru berlangsung di satu kelurahan dan masih dalam tahap pengembangan.

 

(Rizky Iman/Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Prostitusi Kosa-kosan (Instagram Satpol PP Kabupaten Bogor)
Satpol PP Bogor Sergap 15 Orang yang Lagi 'Ngamar' di Kos-kosan dalam Razia Prostitusi
Risiko golongan darah
Gwada Negatif, Golongan Darah Baru yang Ubah Cara Dunia Memahami Transfusi
Danantara Ungkap Tertarik Investasi di Industri Media dan Hiburan K-Pop
Danantara Ungkap Tertarik Investasi di Industri Media dan Hiburan K-Pop
BPJS Ketenagakerjaan Grab
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Grab dan Kementerian UMKM Hadirkan Bantalan Sosial Digital Melalui Program Rekrutmen Mitra Digital
Rifky Balweel
Penampilan Biby Alraen Tanpa Jilbab, Rifky Balweel Buka Suara
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

3

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

4

Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!

5

Perkuat Kolaborasi, BPJS Ketenagakerjaan Bandung Suci Gelar Gathering Bersama Agen PERISAI
Headline
jenderal Iran
Jenderal Iran Tampil di Publik Usai Dikabarkan Tewas Akibat Bom Israel
Ridwan Kamil Gugat Lisa Mariana
Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.