Site icon Teropong Media

Parkir Liar Marak, Farhan Geram: “Saya Tak Akan Berbaik Hati Lagi!”

Parkir Liar Marak, Farhan Geram

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan (Kyy/TM)

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, angkat bicara soal video viral yang memperlihatkan pengemudi diminta membayar parkir sebesar Rp20.000 oleh juru parkir liar di sekitar Masjid Raya Bandung. 

Farhan juga menyayangkan masih maraknya praktik parkir liar yang justru didukung oleh perilaku masyarakat sendiri.

“Sudah jelas, itu melanggar. Lokasi tersebut ada tanda larangan parkir, tapi kenapa masih ada yang parkir di sana? Lebih percaya pada tukang parkir liar daripada aturan pemerintah,” kata Farhan, Jumat (4/7/2025).

Menurutnya, Pemkot Bandung telah memasang rambu-rambu larangan parkir secara jelas di sejumlah titik rawan pelanggaran. Namun, masih banyak warga yang memilih mengabaikan aturan dan justru bekerja sama dengan oknum juru parkir liar.

Baca Juga:

79 Juru Parkir Liar di Tasikmalaya Digiring Polisi Ikut Pembinaan Keagamaan

Empat Preman Parkir Liar di Medan Merdeka Barat Jakarta Ditangkap Polisi

“Kalau saya jadi pengemudi, begitu ada tukang parkir liar menyuruh parkir di tempat yang ada tanda ‘P’ dicoret, saya tidak akan parkir di situ. Karena saya tahu itu melanggar,” ucapnya.

Farhan juga mengungkapkan, Pemkot Bandung kini tengah intensif menindak praktik parkir liar yang selama ini merugikan masyarakat dan mengganggu ketertiban lalu lintas. 

Farhan pun menyampaikan peringatan keras tidak akan ada lagi toleransi terhadap pelanggaran semacam ini.

“Kami sedang serius memberantas praktik parkir liar. Tapi kalau masyarakat masih mendukung, praktik ini akan terus terjadi. Sekarang saya tegaskan, saya tidak akan berbaik hati lagi,” ujarnya.

Farhan mengajak warga Bandung untuk lebih disiplin dan patuh pada aturan, demi mewujudkan kota yang lebih tertib dan nyaman. Menurutnya, pemberantasan parkir liar tidak bisa hanya mengandalkan penegak hukum, tetapi juga butuh kesadaran kolektif dari masyarakat. (Kyy/_Usk)

Exit mobile version