Panduan Rawat V-Belt Motor Matic yang Benar, Awet Tahan Lama

rawat v-belt motor
(Ilustrasi dok.Wahana Honda)

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Bagian Continuously Variable Transmission (CVT) motor matic memang sangat penting untuk diperhatikan kondisinya. Bagian ini bertanggung jawab dalam mentransfer tenaga dari mesin menuju roda, sehingga fungsinya sangat vital, termasuk bagian v-belt atau van belt.

Secara sederhana, v-belt memiliki fungsi yang mirip dengan rantai pada motor sport atau manual lainnya. Umumnya, seperti rantai, juga membutuhkan perawatan.

Panduan Rawat V-Belt Motor Matic

cvt motor matic
foto (Suzuki)

BACA JUGA: Mengenal Penyebab dan Gejala Slip CVT pada Motor Matic

Namun, perawatan v-belt akan berbeda dengan perawatan rantai yang ditemukan di motor bertranmisi manual. Melansir dari beberapa sumber, v-belt motor matic sebenarnya tidak memerlukan perawatan khusus.

Tidak perlu membersihkan v-belt dengan cairan seperti bensin atau pembersih lainnya. Biasanya, untuk membersihkan area v-belt, cukup disemprotkan dengan angin dari kompresor. Dengan begitu, debu dan kotoran yang menempel di v-belt bisa terjatuh. Langkah ini biasanya dilakukan saat servis CVT.

Namun, cara tersebut hanya efektif jika kotoran yang menempel pada v-belt hanya debu dan kotoran kering. Jika sudah terkena grease atau oli, sesekali boleh dibersihkan dengan cairan pembersih.

Setelah membersihkan v-belt, perhatikan kondisinya. Periksa permukaan v-belt apakah ada bagian yang retak atau tidak. Jika sudah ada bagian yang retak, sebaiknya segera diganti dengan yang baru untuk menghindari risiko putus di tengah jalan.

 Perhatikan Jarak Tempuh

Selain dari kondisi v-belt, cara mengetahui kapan v-belt motor matic harus diganti juga dapat dilakukan dengan mengikuti buku petunjuk pemilik motor dari pabrikan.

Biasanya, pabrikan menyarankan untuk mengganti v-belt setiap kelipatan 20-25 ribu kilometer sekali. Disarankan juga untuk sekaligus mengecek komponen CVT lainnya, agar jika ada penggantian komponen lain yang diperlukan bisa dilakukan berbarengan dengan penggantian v-belt.

Demikianlah beberapa tips sederhana untuk merawat v-belt pada motor matic. Menjaga kondisi v-belt dengan baik akan membantu menjaga performa motor dan mengurangi risiko kerusakan yang tidak diinginkan.

 

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Paula Verhoeven
Paula Verhoeven Ajak Kiano Bermain di Playground
Rieke Diah Pitaloka
Rieke Diah Pitaloka Desak KPPU Rilis Data Impor Gula 10 Tahun Terakhir
Metode belajar matematika anak paud
Seperti Apa Metode Belajar Matematika untuk Anak PAUD?
Eks Asisten Paula
Eks Asisten Bongkar Tabiat Paula Verhoeven Soal Bon Belanja
Direktur Utama (Dirut) PT LEN Industri (Persero) Bobby Rasyidin, Mobil Maung Pindad
5.000 Unit Mobil Maung Ditarget Rampung Akhir Tahun Ini
Berita Lainnya

1

Cek Fakta : Kloning Babi dan Sapi di China?

2

Sampah Makanan Bergizi Gratis akan Diolah jadi Pupuk

3

Bikin Macet, Paku Bumi Jatuh di Jalan Buah Batu - Soekarno Hatta Bandung

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

CSIIS Ungkap Tom Lembong Penghancur Industri Gula Nasional
Headline
AMSI Jabar Pelatihan Cek Fakta 1
Amsi Jabar Gelar Pelatihan Cek Fakta, Hindari Menguatnya Mis-informasi Jelang Pilkada
Jorge Martin Kuasai Sirkuit Phillip Island
Jadi yang Tercepat di Sirkuit Sepang, Jorge Martin OTW Juara MotoGP 2024
timnas Indonesia
27 Pemain Timnas Indonesia Dipanggil Jelang Laga Versus Jepang dan Arab Saudi, 2 Pemain Absen
Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat
BMKG Sebut Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat