Panduan Rawat V-Belt Motor Matic yang Benar, Awet Tahan Lama

Penulis: Saepul

rawat v-belt motor
(Ilustrasi dok.Wahana Honda)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Bagian Continuously Variable Transmission (CVT) motor matic memang sangat penting untuk diperhatikan kondisinya. Bagian ini bertanggung jawab dalam mentransfer tenaga dari mesin menuju roda, sehingga fungsinya sangat vital, termasuk bagian v-belt atau van belt.

Secara sederhana, v-belt memiliki fungsi yang mirip dengan rantai pada motor sport atau manual lainnya. Umumnya, seperti rantai, juga membutuhkan perawatan.

Panduan Rawat V-Belt Motor Matic

cvt motor matic
foto (Suzuki)

BACA JUGA: Mengenal Penyebab dan Gejala Slip CVT pada Motor Matic

Namun, perawatan v-belt akan berbeda dengan perawatan rantai yang ditemukan di motor bertranmisi manual. Melansir dari beberapa sumber, v-belt motor matic sebenarnya tidak memerlukan perawatan khusus.

Tidak perlu membersihkan v-belt dengan cairan seperti bensin atau pembersih lainnya. Biasanya, untuk membersihkan area v-belt, cukup disemprotkan dengan angin dari kompresor. Dengan begitu, debu dan kotoran yang menempel di v-belt bisa terjatuh. Langkah ini biasanya dilakukan saat servis CVT.

Namun, cara tersebut hanya efektif jika kotoran yang menempel pada v-belt hanya debu dan kotoran kering. Jika sudah terkena grease atau oli, sesekali boleh dibersihkan dengan cairan pembersih.

Setelah membersihkan v-belt, perhatikan kondisinya. Periksa permukaan v-belt apakah ada bagian yang retak atau tidak. Jika sudah ada bagian yang retak, sebaiknya segera diganti dengan yang baru untuk menghindari risiko putus di tengah jalan.

 Perhatikan Jarak Tempuh

Selain dari kondisi v-belt, cara mengetahui kapan v-belt motor matic harus diganti juga dapat dilakukan dengan mengikuti buku petunjuk pemilik motor dari pabrikan.

Biasanya, pabrikan menyarankan untuk mengganti v-belt setiap kelipatan 20-25 ribu kilometer sekali. Disarankan juga untuk sekaligus mengecek komponen CVT lainnya, agar jika ada penggantian komponen lain yang diperlukan bisa dilakukan berbarengan dengan penggantian v-belt.

Demikianlah beberapa tips sederhana untuk merawat v-belt pada motor matic. Menjaga kondisi v-belt dengan baik akan membantu menjaga performa motor dan mengurangi risiko kerusakan yang tidak diinginkan.

 

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
uji emisi kendaraan
Proses Cepat, DLH Jakarta Buka Uji Emisi Kendaraan Gratis
byd pse
BYD Terdeteksi Belum Terdaftar PSE Privat, Bisa Terancam Sanksi
Efisiensi Cimahi Tuai Kritik
Efisiensi Anggaran di Kota Cimahi Tuai Kritik, Dianggap Korbankan Program Pro Rakyat
Tiga WNI Ditemukan di Gurun Pasir
Coba Masuk Makkah, Tiga WNI Ditemukan di Gurun Pasir
Tim Gabungan Hadapi Kendala Evakuasi Korban Akibat Longsor Susulan di Gunung Kuda Cirebon Kerap Terjadi
19 Korban Berhasil Dievakuasi, Tim Gabungan Hadapi Kendala Longsor Susulan Gunung Kuda Cirebon
Berita Lainnya

1

Komitmen Cegah Korupsi, Inspektorat: Pemkab Bandung Bangun Pemerintahan Bersih, Transparan dan Berorientasi Pelayanan Publik

2

Kue Cubit dan Komunikasi: Rahasia Sukses Mang Joker Dalam Membangun Hubungan dengan Pelanggan

3

Lokasi Tambang Gunung Kuda Cirebon Masuk Peta Zona Kerentanan Gerakan Tanah Tinggi

4

Longsor Gunung Kuda Cirebon, ESDM Jabar Sebut Sudah Peringatkan Berkali-kali

5

Nick Kuipers Tanggapi Usulan Bobotoh Yang Ingin Membuatkan Patung Sebagai Bentuk Apresiasi
Headline
tersangka longsor gunung kuda cirebon
Pemilik dan Kepala Teknik Tambang Gunung Kuda Resmi Tersangka!
Tawuran pelajar Indramayu
Tawuran Pelajar Indramayu, 1 Orang Asal Losarang Luka Parah: Diawali Saling Ejek di Media Sosial
Farhan: dari Kota Bandung, Bung Besar Lahir untuk Indonesia
Farhan: dari Kota Bandung, Bung Besar Lahir untuk Indonesia
Pemkot Bandung Dukung Putusan MK Terkait SD-SMP Negeri dan Swasta Gratis
Pemkot Bandung Dukung Putusan MK Terkait SD-SMP Negeri dan Swasta Gratis

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.