Site icon Teropong Media

Oklahoma City Thunder Raih Gelar Juara NBA 2025 Usai Kalahkan Indiana Pacers

Oklahoma City Thunder

Oklahoma City Thunder Juara NBA (X/@ClutchPoints)

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Oklahoma City Thunder mencatat sejarah baru di NBA setelah menumbangkan Indiana Pacers dengan skor 103-91 dalam Game 7 Final NBA 2025 yang berlangsung kemarin, Senin (23/6/2025) waktu Indonesia. Kemenangan ini menjadi gelar juara pertama Thunder sejak mereka hijrah dari Seattle ke Oklahoma City pada 2008 silam.

Laga yang berlangsung di Paycom Center, Oklahoma City, dipenuhi gemuruh pendukung tuan rumah yang menyaksikan langsung penampilan impresif Shai Gilgeous-Alexander. Sang bintang tampil gemilang dengan mencetak 29 poin dan 12 assist, sekaligus dinobatkan sebagai Most Valuable Player (MVP) Final NBA 2025.

Haliburton Cedera di Awal Pertandingan

Di sisi lain, kegagalan Indiana Pacers tak lepas dari insiden yang menimpa point guard andalan mereka, Tyrese Haliburton. Baru memasuki pertengahan kuarter pertama, Haliburton harus meninggalkan lapangan akibat cedera achilles yang dideritanya pada kaki kanan.

Haliburton terjatuh tanpa kontak dengan pemain lain saat waktu tersisa 4 menit 55 detik di kuarter pertama. Ia terlihat memukul lantai sambil menahan rasa sakit dan frustrasi, sebelum akhirnya dibantu rekan setim dan tim medis keluar lapangan. Cedera ini memperburuk kondisinya yang sebelumnya memang sudah bermain dalam keadaan tidak 100 persen fit karena masalah otot betis.

Sebelum ditarik keluar, Haliburton sempat menyumbangkan sembilan poin dari tembakan tiga angka. Namun, setelah kepergiannya, serangan Indiana kehilangan arah dan ritme permainan mereka menurun drastis.

BACA JUGA:

Luapan Hati David Singleton Usai Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Bola Basket Putra

Selundupkan Permen Ganja, Pebasket AS Jarred Dwayne Shaw Terancam Hukuman Mati

Di babak kedua, Thunder menunjukkan kelasnya sebagai tim solid. Dengan pertahanan rapat dan rotasi pemain yang efektif, mereka mampu menahan gempuran Pacers yang mulai kehilangan kreativitas tanpa Haliburton di lapangan.

Thunder tak hanya unggul dalam serangan, tetapi juga menunjukkan kekuatan kolektif dalam bertahan. Mereka menutup ruang gerak pemain Pacers dan mengunci perolehan poin di kuarter-kuarter akhir.

Sejarah Baru di Paycom Center

Kemenangan ini sekaligus mengakhiri penantian panjang Thunder akan gelar juara NBA. Sejak pindah dari Seattle SuperSonics pada tahun 2008, tim ini belum pernah mencicipi trofi juara, meski sempat tampil di Final NBA 2012. Gelar ini menjadi bukti perkembangan Thunder sebagai kekuatan baru di NBA.

Kesuksesan Thunder juga menjadi momen istimewa bagi para penggemar yang setia mendukung perjalanan tim selama lebih dari satu dekade. Performa solid dari Shai Gilgeous-Alexander dan rekan setimnya menjadi simbol dari kerja keras dan konsistensi yang akhirnya membuahkan hasil manis.

(Hq/Budis)

Exit mobile version