BANDUNG,TM.ID: Militer zionis Israel menyerbu Kota Tulkarem dan kamp pengungsi Nour Shams di Tepi Barat, Sabtu (23/12) malam kemarin.
Mengutip dari laporan kantor berita resmi Palestina WAFA, pasukan besar tentara Israel disertai dengan dua buldoser militer melakukan serbuan ke kota Tulkarem dan kamp Pengungsi dari sisi barat.
Dilaporkan pasukan Israel sudah mengepung Nour Shams, timur Tulkarem dan memberlakukan pengepungan ketat. Laporan tersebut juga mencatat jika buldoser itu turut menghancurkan saluran air utama, yang telah memberikan makan Nour Shams
“Membuldoser jalan utama yang berdekatan dengan kamp, dan menghancurkan infrastrukturnya.”
BACA JUGA: AMJBPP Bakal Gelar Aksi Peduli Palestina 10 Desember 2023
Bukan itu saja, ada beberapa rumah warga Palestina yang digerebk oleh penghuninya dan dilakukan interogasi.
Termasuk militer Israel juga melakukan kekerasan antara warga Palestina dan pasukan Israel.
Gerakan yang dilakukan oleh militer zionis itu adalah agresi ketiga, terhadap kamp pengungsi yang terjadi pada bulan ini, dan yang kedua dalam sepekan.
Sedikitnya ada lima warga Palestina yang tewas dalam serangan UAV di Nour Shams di tanggal 17 Desember. Sementara 13 warga Palestina lainnya termasuk lima anak-anak, tewas dalam serangan 30 jam di tanggal 19 Oktober.
Kantor berita itu juga melaporkan kalau bahwa kendaraan udara tak berawak (unmanned aerial vehicles/UAV) sudah melakukan pengintaian dari atas udara.
Perhatian dunia kini memang terfokus kepada Gaza/ Serangan militer Israel sejak serangan Hamas di tanggal 7 Oktober lalu sudah menewaskan lebih dari 20.250 warga Palestina.
Mereka sudah membuat bencana kemanusiaan dan kekerasan di Tepi Barat semakin meningkat. Sementara itu, 300 warga Palestina dilaporkan tewas saat bentrok dengan pasukan Israel sejak bulan Oktober lalu.