Site icon Teropong Media

Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V

Johann Zarco (Foto: MotoGP).

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Di tengah pujian yang mengalir untuk Johann Zarco usai tampil gemilang di MotoGP Prancis dan Inggris, suara kritis datang dari dalam garasi Honda sendiri.

Adalah Aleix Espargaro, pembalap penguji Honda, yang mengingatkan bahwa kemenangan Zarco jangan sampai meninabobokan tim. Di balik euforia podium, RC213V masih terlilit masalah serius yang belum terselesaikan.

Zarco memang berhasil mengukir hasil fantastis, menang di Le Mans dan finis kedua di Silverstone. Namun, Espargaro menyebut bahwa capaian itu lebih merefleksikan keahlian Zarco sebagai pembalap berpengalaman ketimbang performa motor Honda yang sebenarnya.

Baca Juga:

Johhan Zarco Tampil Konsisten, Honda Pertimbangkan Promosi ke Tim Pabrikan

Masalah chattering alias getaran ekstrem di motor RC213V masih menjadi mimpi buruk bagi mayoritas pembalap Honda lainnya.

“Ia bisa menaklukkan getaran hebat yang kami rasakan tapi sulit kami atasi. Saat menggunakan ban baru, dia tetap bisa melaju hingga batas maksimal, sementara pembalap lain cenderung mengangkat motor agar tak kehilangan kendali. Zarco tidak melakukan itu, dia tetap gaspol,” ,” kata Espargaro.

Honda memang sedang berpacu dengan waktu. Salah satu langkah darurat yang diambil adalah mempercepat uji coba swingarm berbahan karbon.

Tapi hasilnya belum memuaskan. Masalah terbesar justru datang dari fakta bahwa sumber getaran ini masih belum diketahui secara pasti.

“Menurut saya, ini berasal dari mesin. Tapi kalau benar begitu, maka akan sangat sulit diselesaikan di musim ini,” lanjut Espargaro.

Pernyataan ini menjadi sinyal kuat bahwa Honda belum benar-benar keluar dari masa kelam. Performa Zarco boleh jadi menyelamatkan muka sementara, tapi tidak cukup untuk menyembuhkan luka struktural yang masih menggerogoti motor mereka.

Tanpa perbaikan mendasar, podium demi podium bisa saja tetap jadi kejutan langka, bukan sebuah kebangkitan nyata.

(Budis)

Exit mobile version