Jelas Beda, Kenali Perbedaan Power Steering Elektronik dan Hidrolik

perbedaan power steering elektronik hidrolik
foto (Wuling)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Teknologi otomotif kian waktu semakin berkembang, baik dari aspek fitur, keamanan, hingga sistem mekanis.

Salah satunya adalah dengan adanya kemudi power steering elektronik atau elektronic power steering (EPS) dan hidrolik. Kemudi seperti ini sudah tidak asing lagi ditemukan pada mobil keluaran terbaru. Tentunya, kedua sistem kemudi ini memiliki perbedaan.

BACA JUGA: Tips Power Steering Mobil Tahan Lama, Kalo Rusak Mahal

Perbedaan Power Steering Elektronik dan Hidrolik

Melansir situs Wuling, kami akan merinci perbedaan power steering elektronik dan hidrolik, pada berikut ini:

1. Efisiensi Pemakaian

Sistem EPS telah menghadirkan revolusi dalam dunia otomotif dengan menggantikan pompa hidrolik atau piston yang digunakan pada sistem hidrolik tradisional. Mobil yang menggunakan EPS dilengkapi dengan motor listrik sederhana yang menerima perintah dari pengemudi. Keuntungan utama dari EPS adalah penurunan bobot pada mobil, karena tidak memerlukan tenaga yang dialirkan dari mesin, seperti pada sistem hidrolik. Dengan kata lain, mobil yang menggunakan sistem EPS lebih efisien dalam penggunaan energi.

2. Penggunaan Cairan

Mobil dengan sistem Power Steering Hidrolik membutuhkan jumlah cairan yang signifikan untuk mengoperasikannya. Hal ini menambah tingkat kompleksitas dalam pemeliharaan kendaraan. Lebih lanjut, mobil dengan sistem hidrolik lebih rentan terhadap masalah kebocoran karena ketergantungannya pada sejumlah besar cairan.

Sebaliknya, mobil yang menggunakan sistem EPS jauh lebih sederhana dalam hal pemakaian cairan. Mereka hanya memerlukan satu jenis cairan dan komponen yang digunakan dalam sistem ini juga lebih sederhana dibandingkan dengan sistem hidrolik. Sistem EPS dikendalikan oleh komputer, yang membuatnya lebih mudah dikalibrasi sesuai dengan kebutuhan.

3. Perawatan yang Lebih Mudah

Ada pandangan yang mengatakan bahwa sistem kemudi hidrolik memberikan kendaraan lebih banyak tenaga. Namun, perlu diingat bahwa tenaga besar tersebut bisa memberikan dampak negatif pada sistem hidrolik ketika mobil melintasi jalan berlubang, rusak, atau bergelombang.

Sementara itu, mobil yang telah dilengkapi dengan sistem EPS mampu mendistribusikan tenaga dengan lebih tepat saat melewati permukaan jalan yang kasar dan bergelombang. Ini berarti bahwa mobil dengan sistem EPS cenderung memberikan pengalaman mengemudi yang lebih menarik dan mudah digunakan dalam berbagai kondisi.

(Saepul/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
frame-Recovered-Recovered copy
Dedi Mulyadi Hadiri Sidang Gugatan Pegi Setiawan di PN Bandung
Collagen Mask untuk Memutihkan Wajah
Cek, Rekomendasi Collagen Mask untuk Memutihkan Wajah!
bulu kuduk merinding
Kenapa saat Dingin Bulu Kuduk Merinding? Ini Kata Ahli
Pemprov Jabar Waspadai Potensi Inflasi
Musim Kemarau, Pemprov Jabar Waspadai Potensi Inflasi
lupa email
Cara Kembalikan Akun Instagram yang Lupa Email!
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Jangan Yalla Shoot, Ini Link Streaming Portugal Vs Slovenia Babak 16 Besar Euro 2024

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
Eskalator di Mal PVJ Bandung
Remaja Terjepit Eskalator di Mal PVJ Bandung, Alami Patah Tulang
Uruguay Singkirkan Amerika Serikat dari Copa America 2024
Uruguay Singkirkan Amerika Serikat dari Copa America 2024, Skor 1-0
Hasil Portugal vs Slovenia Euro 2024
Hasil Portugal vs Slovenia Euro 2024: Selecao das Quinas Menang Adu Penalti
ilmuan jepang
Ngeri, Ilmuwan Jepang Ciptakan Robot Pakai Kulit Hidup Manusia