Janji Bupati Bandung, Petani Pangalengan Bisa Garap Lahan Perkebunan

Penulis: Aak

Rembug Bedas, lahan perkebunan Pangalengan
Rembug Bedas bersama Bupati Bandung Dadang Supriatna di Kecamatan Pangalengan, Selasa (11/6/2024). (Dok. Diskominfo Kab Bandung)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Desa Pangalengan, Kabupaten Bandung mendapat alokasi anggaran Rp 4,6 miliar sebagai modal untuk mensejahterakan masyarakat, yang salah satunya dengan mengoptimalisasi lahan perkebunan untuk pertanian.

Hal itu mengemuka dalam kegiatan Rembug Bedas Bupati Bandung Dadang Supriatna di tiga desa di Kecamatan Pangalengan, Selasa (11/6/2024).

Bupati Dadang mengatakan, dalam pemanfaatan anggaran 4,6 miliar tersebut dapat dirumuskan melalui musyawarah di tingkat desa dan RW.

Bupati yang kerap disapa Kang DS ini juga mendorong berbagai unsur untuk melaksanakan peningkatan kapasitas, dalam upaya menghadapi Indonesia Emas tahun 2045.

Perkebunan Pangalengan

Kecamatan Pangalengan terletak di daerah selatan Bandung raya dengan luas wilayah 27.294,77 ha, yang terkenal dengan obyek wisata seperti Situ Cileunca, perkebunan teh, dan kolam pemandian air panas Cibolang.

Pangalengan juga dikenal sebagai daerah pertanian, peternakan dan perkebunan. Terdapat beberapa perkebunan teh dan kina yang dikelola oleh PTPN.

Pangalengan juga merupakan daerah penghasil susu sapi. Peternakan dan pengolahan susu di daerah Pangalengan dan daerah Bandung Selatan lainnya dikelola oleh Koperasi Peternakan Bandung Selatan Pangalengan (KPBS Pangalengan).

Kepada warga, Bupati Dadang berjanji siap memfasilitasi kelompok tani untuk pengembangan pertanian di kawasan perkebunan.

Ia pun akan mengkomunikasikan dengan pihak perkebunan untuk pengadaan lahan garapan pertanian yang bisa dimanfaatkan oleh para petani setempat.

Hal itu menyusul adanya aspirasi masyarakat yang menyebutkan di Desa Pangalengan kebanyakan buruh tani, dan hanya sebagian kecil petani.

Ia berharap masyarakat Desa Pangalengan bisa memasarkan produk-produk unggulannya. Terlebih lagi Pangalengan merupakan kawasan destinasi wisata unggulan di Kabupaten Bandung.

“Inilah pentingnya ada peningkatan sumber daya manusia yang profesional,” kata Kang DS.

Ia pun terus mendorong pengembangan potensi unggulan yang ada di Pangalengan itu, khususnya produk-produk unggulan yang dihasilkan para pelaku UMKM setempat.

“Pemerintah sudah menyiapkan anggaran dalam program pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan,” katanya.

BACA JUGA: Usir Bank Emok, Bupati Bandung Gulirkan Rp70 M Pinjaman Usaha Tanpa Bunga

Panas Bumi

Bupati Bedas ini pun merespon apa yang menjadi harapan warga untuk adanya penambahan bantuan keuangan khusus dari bonus produksi panas bumi. Mengingat Desa Pangalengan sebagai daerah penghasil panas bumi.

Bupati pun bertekad untuk menyelesaikan pemeliharaan atau penataan jalan dengan status jalan kabupaten di Pangalengan.

“Insya Allah, pembangunan jalan akan segera diselesaikan,” katanya.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Waktu Terbaik Beri Makan Ball Python
Waktu Terbaik Beri Makan Ball Python Setelah Ganti Kulit, Jangan Salah!
stargazing pada ball python
Stargazing pada Ball Python, Tanda Bahaya yang Menyiksa!
tanda ball python stres
Apa Tanda Ball Python Stres?
toyota vellfire
Toyota Vellfire Cuma Rp7 Juta di Jepang, Jadi Dambaan Netizen Indo!
akun instagram muslim
Perang India-Pakistan Memanas, Akun Instagram Muslim Diblokir
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Teropong Media dan INABA Sepakati Kerja Sama Melalui Penandatanganan MoU

3

Link Live Streaming PSG vs Arsenal Leg 2 Semifinal Liga Champions Selain Yalla Shoot

4

Order Management System dari TransTRACK Jadi Solusi Cerdas Meningkatkan Kinerja Bisnis

5

Universitas INABA Sambut Meriah Roadshow Suar Mahasiswa Awards 2025
Headline
Manchester United
Link Live Streaming Manchester United vs Athletic Bilbao Leg 2 Semifinal Liga Europa Selain Yalla Shoot
PT ABS
Komitmen Jaga Kelestarian Lingkungan, PT ABS Restorasi Pantai Sesuai Arahan Pemerintah
Dukungan Mengalir, SMANSA Bandung Hadapi Proses Hukum, Para Alumni Siap Dampingi
Dukungan Mengalir, SMANSA Bandung Hadapi Proses Hukum, Para Alumni Siap Dampingi
Ratusan Napi Mengamuk, Lapas Narkotika Muara Beliti Rusuh, UAS Tertahan 30 Menit di Dalam
Ratusan Napi Mengamuk, Lapas Narkotika Muara Beliti Rusuh, UAS Tertahan 30 Menit di Dalam

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.