Heboh Bandara VVIP IKN Banjir dan Berlumpur, Netizen Sentil Jokowi

Penulis: Anisa

bandara IKN banjir
(ist)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kondisi Bandara Very-very Important Person (VVIP) Ibu Kota Nusantara (IKN) di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), tengah menjadi sorotan publik di media sosial, setelah terendam banjir beberapa waktu lalu.

Dalam rekaman video yang beredar di publik, kondisi bandara VVIP IKN memperlihatkan beberapa air yang menggenangi sejumlah titik hingga terdapat beberapa endapan lumpur.

Diduga, ketinggian air ini sampai sekitar 40 sentimeter dan sudah mulai surut pada minggu lalu. Kondisi wilayah di Penajam Paser Utara yang terus menerus diguyur hujan intensitas tinggi pun membuat bandara di IKN ini ikut menjadi korban.

Padahal, bandara yang status VVIP-nya sempat dicabut dan diganti komersil ini masih dalam tahap penyelesaian pembangunan. Meski hanya banjir sebentar, kemarahan publik pada Jokowi atas tidak terurusnya bandara yang diduga “anti-banjir” ini menggema di media sosial.

Akademisi Cross Culture Ali Syarief ikut meluapkan kemarahannya di media sosial X. Dalam unggahannya, Ali menyebut seharusnya bandara VVIP itu dapat diurus dengan lebih baik.

Bahkan, Ali pun menyinggung tidak ada pesawat yang landing di bandara tersebut yang membuat “pemborosan” dari biaya negara.  Alhasil warisan Jokowi selama menjabat sebagai presiden hanyalah membawa kerusakan bagi bangsa Indonesia.

“Hey kamu @jokowi bandara hrs diurus, pesawat tdk ada yg landing. Inilah pemborosan. Warisan mu hanya kerusakan untuk bangsa ini,” tulis Ali dalam unggahannya di X, dikutip Minggu (02/02/2025).

Komentar lain media sosial X pun ikut meramaikan sepakatnya mereka atas warisan Jokowi yang diduga merusak bangsa.

“Menjelang jokowi purna, Status VVIP dirubah menjadi komersil..inilah yang akan memperkuat bahwa bandara komersil IKN hampir pasti mangkrak, mengingat penduduk PPU hanya 200jt, itupun kebanyakan akan memilih bandara sehinggan,” jelas netizen.

“Bukan di desain anti banjir, tp di desain anti kritik,” tulis netizen.

BACA JUGA: Bandara Nusantara IKN Resmi Jadi Bandara Internasional

“Maksa pindah ibu kota tanpa prosedur per UU. Jelang 17 Agustus 2024 pekerjaan digeber siang malam dg ribuan pekerja, hanya untk bisa upacara HUT RI di sana . Beres upacara sepi sampe skrg, mangkrak ga terurus. Eh dia mlh motor2an, kek ms kecil kurang bahagia,” ungkap netizen.

“Manusia ga bertanggungjawab, tanpa rasa bersalah keliling blusukan, turing motoran pakai label RI1 hadeuuhhh,” timbal netizen.

 

(Kaje/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Indonesia vs China
Prediksi Skor Indonesia vs China Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia 
Tijjani Reijnders Semakin Merapat ke Manchester City
Tijjani Reijnders Semakin Merapat ke Manchester City
Tyronne del Pino Beri Sinyal Pergi dari Persib
Tyronne del Pino Beri Sinyal Pergi dari Persib
Simone Inzaghi
Simone Inzaghi Resmi Jadi Pelatih Al Hilal
Ara Targetkan 100 Rumah Siap Serah Terima Juli Mendatang!
Ara Targetkan 100 Rumah Siap Serah Terima Juli Mendatang!
Berita Lainnya

1

Mahasiswa UNIBI Antusias Ikuti Creative Workshop JNE dan Siap Berkarya di JNE Content Competition: Inspirasi Tanpa Batas

2

Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar

3

Greenpeace Sebut Tambang Nikel Ancam Laut Raja Ampat, Begini Respon Bahlil

4

Farhan Ingatkan Warga Potong Hewan Kurban di RPH Agar Sesuai Syariat

5

6 Kasus Covid-19 Terdeteksi di Jabar, Masyarakat Diimbau Waspada
Headline
BMKG Prakirakan Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Hari Ini
BMKG Prakirakan Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Hari Ini
Portugal
Portugal Lolos ke Final UEFA Nations League 2024/2025 usai Bungkam Jerman 2-1
Prakiraaan Cuaca Wilayah Kota Bandung
Prakiraan Cuaca Wilayah Kota Bandung, Potensi Hujan Ringan Terjadi Sore dan Malam Hari
Menteri PKP Apresiasi Langkah Cepat Gubernur Jabar Dalam Pembangunan Perumahan Rakyat
Menteri PKP Apresiasi Langkah Cepat Gubernur Jabar Dalam Pembangunan Perumahan Rakyat

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.