Empat Kali Gempa Guncang Sulawesi dan Papua pada Selasa Dini Hari

Penulis: Budi

(Foto: BMKG)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat empat gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 2,1 hingga 3,8 mengguncang wilayah Sulawesi dan Papua pada Selasa (14/1/2025) dini hari.

Gempa pertama terjadi di Morowali Utara, Sulawesi Tengah, dengan kekuatan Magnitudo 2,6 pada pukul 00.33 WIB.

BMKG melaporkan pusat gempa berada di koordinat 2,02 Lintang Selatan dan 121,56 Bujur Timur, atau sekitar 48 kilometer tenggara Morowali Utara, pada kedalaman 10 kilometer.

Gempa berikutnya mengguncang Kecamatan Ratahan, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, dengan kekuatan Magnitudo 3,1 pada pukul 00.36 WIB.

Lokasi gempa tercatat berada di koordinat 0,71 Lintang Utara dan 125,32 Bujur Timur, atau sekitar 69 kilometer dari Kecamatan Ratahan, dengan kedalaman hanya 5 kilometer.

Sekitar delapan menit kemudian, gempa ketiga dengan kekuatan Magnitudo 2,1 terjadi di wilayah Poso, Sulawesi Tengah, pada pukul 00.44 WIB. Pusat gempa berada di 27 kilometer barat laut Poso, dengan kedalaman 5 kilometer.

BACA JUGA: Gempa Bumi Magnitudo 5,0 Guncang Papua Pegunungan

Gempa keempat mengguncang wilayah Mamberamo Tengah, Papua, dengan kekuatan Magnitudo 3,8 pada pukul 00.51 WIB.

Pusat gempa berada di koordinat 2,68 Lintang Selatan dan 138,57 Bujur Timur, atau sekitar 43 kilometer tenggara Mamberamo Tengah, dengan kedalaman 65 kilometer.

BMKG menjelaskan bahwa data gempa ini diutamakan untuk kecepatan penyampaian informasi kepada masyarakat. Meski demikian, hasil pengolahan data masih bersifat sementara dan dapat berubah setelah analisis lebih lanjut dilakukan.

Hingga saat ini, BMKG belum melaporkan dampak dari gempa-gempa tersebut terhadap masyarakat setempat maupun infrastruktur di sekitar wilayah terdampak.

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang belum dapat dipertanggungjawabkan. Warga diminta untuk terus memantau informasi resmi dari BMKG terkait perkembangan lebih lanjut.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Fetty Anggrainidini
Fetty Anggrainidini: Tata Kelola Anggaran Daerah Harus Transparan dan Berpihak pada Kepentingan Publik
Pajak Toko Online
Pemerintah Susun Aturan Baru, Toko Online di Shopee hingga Tokopedia akan Kena Pajak
Ketua RT melakukan pencabulan
Ngeri! Ketua RT di Tasikmalaya Cabuli Anak di Bawah Umur
mitsubishi xpander ultimate 2025
Mitsubishi Xpander Ultimate 2025 Meluncur, Adopsi Fitur Keselamatan Baru!
Pesta gay di Puncak
Waspada Penyebaran HIV Pasca Pesta Gay di Puncak, Pemkab Bogor Lakukan Intervensi Lanjutan
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

4

Inggris Borong 12 Jet F‑35A Pembawa Nuklir, Siaga Perang?

5

Tergerus Air, Plat Injak Jembatan Pemkot Cimahi Ambles
Headline
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Real Madrid
Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.