Dirjen Imigrasi: Petugas Imigrasi Butuh Senjata Api

Petugas Imigrasi Butuh Senjata Api
Ilustrasi-Petugas mengarahkan penumpang pesawat untuk memindai paspor dan pengenalan wajah di pintu otomatis (autogate) pemeriksaan imigrasi, Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (3/1/2024). (RRI)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Silmy Karim, menegaskan petugasnya sangat membutuhkan senjata api saat bekerja.

Menurutnya, petugas Imigrasi memiliki risiko kerja tinggi yang bahkan bisa mengorbankan nyawa mereka.

“Beberapa peristiwa tragis sudah terjadi dan banyak pegawai Imigrasi gugur dalam tugas,” ujarnya.

Ia menambahkan, misalnya pada April 2023, ketika petugas Imigrasi Jakarta Utara tewas ditikam orang asing yang ingin kabur dari ruang detensi.

Menurut Silmy, petugas Imigrasi kerap mengamankan pelaku kejahatan transnasional yang sangat berbahaya.

“Mereka sering menghadapi ancaman kekerasan, terorisme, dan kerusuhan yang membuat persenjataan itu sangat diperlukan,” ujarnya.

Silmy menambahkan penggunaan senjata api berguna sebagai alat perlindungan diri.

“Selain itu juga untuk menimbulkan efek gentar bagi orang asing yang hendak melawan,” katanya.

Selama periode Januari-September 2024, penindakan keimigrasian meningkat 124 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

BACA JUGA: Pejabat Imigrasi Kini Dibekali Senjata Api, Ini Alasannya

“Total sebanyak 3.393 penindakan dilaksanakan Satuan Kerja Imigrasi di seluruh Indonesia pada periode tersebut,” ujarnya.

Menurut Silmy, saat ini pemerintah sedang mengatur mekanisme penggunaan senjata api bagi petugas Imigrasi melalui Peraturan Menteri. Langkah ini diambil setelah melewati tahap kajian dan uji publik yang komprehensif.

“Kami akan menentukan kriteria ketat bagi petugas yang berhak membawa senjata api serta prosedur penggunaan yang jelas,” ujarnya. Untuk saat ini, lanjut Silmy, pihaknya masih menunggu aturan turunan untuk memberlakukan ketentuan tersebut.

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Eks Asisten Paula
Eks Asisten Bongkar Tabiat Paula Verhoeven Soal Bon Belanja
Direktur Utama (Dirut) PT LEN Industri (Persero) Bobby Rasyidin, Mobil Maung Pindad
5.000 Unit Mobil Maung Ditarget Rampung Akhir Tahun Ini
Budaya Banten
Mengenal Budaya dan Ciri Khas Suku Banten, Pewaris Warisan Kesultanan
Paula Verhoeven
Dibatasi Baim Wong, Paula Verhoeven Rindukan Momen Tidur Bersama Kiano dan Kenzo
rk bertemu jokowi
RK: Jokowi Beri Gagasan dan Konsep Soal Jakarta
Berita Lainnya

1

Cek Fakta : Kloning Babi dan Sapi di China?

2

Sampah Makanan Bergizi Gratis akan Diolah jadi Pupuk

3

Bikin Macet, Paku Bumi Jatuh di Jalan Buah Batu - Soekarno Hatta Bandung

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

CSIIS Ungkap Tom Lembong Penghancur Industri Gula Nasional
Headline
AMSI Jabar Pelatihan Cek Fakta 1
Amsi Jabar Gelar Pelatihan Cek Fakta, Hindari Menguatnya Mis-informasi Jelang Pilkada
Jorge Martin Kuasai Sirkuit Phillip Island
Jadi yang Tercepat di Sirkuit Sepang, Jorge Martin OTW Juara MotoGP 2024
timnas Indonesia
27 Pemain Timnas Indonesia Dipanggil Jelang Laga Versus Jepang dan Arab Saudi, 2 Pemain Absen
Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat
BMKG Sebut Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat