Digempur Mobil Listrik Pabrikan Lain, Toyota Masih Pede dengan Mesin Bensin?

mobil listrik toyota (2)
(Ilustrasi.Linkedln)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Elektrifikasi menjadi haluan utama sejumlah pabrikan, demi mengurangi polusi, dengan dua bentuk senjata yakni mobil hybrid (bensin dan listrik) atau EV (murni mesin listrik).

Meski begitu, tak semua pabrikan cepat-cepat beralih ke energi yang terbarukan itu dan masih memilih mesin berbahan bakar fosil. Salah satunya adalah Toyota. Pabrikan Jepang itu masih berpegang pada pendiriannya dengan mengembangkan mesin pembakaran dan berdampingan dengan mesin listrik murni.

Disaat pabrikan lain menghentikan produksi mobil diesel, justru Toyota berkata sebaliknya. Mereka memprediksi, bahwa powertrain itu masih bisa menunjukkan eksistensinya untuk beberapa dekade ke depan.

“Diesel, meskipun banyak komentar ini akan habis, mesin itu tidak mati,” tegas Vice President Sales and Marketing Toyota Australia Sean Hanley memuat Top Gear Philiphines.

BACA JUGA: Toyota Indonesia Serukan Recall Land Cruiser 300, Begini Cara Cek Statusnya

Di sisi lain, Toyota Thailand menyampaikan, akan memulai produksi Hilux era baru dengan mesin listrik pada tahun 2024 ini.

Toyota Thailand akan Rakit Hilux Versi Listrik

Keputusan ini merupakan respons terhadap langkah kompetitornya, Isuzu D-Max Electric, yang juga akan diproduksi pada tahun 2025.

Presiden unit Toyota di Thailand, Noriaki Yamashita mengumumkan, bahwa double cabin bermesin listrik itu dapat siap diproduksi pada akhir tahun depan.

Namun, belum diungkapkan di mana Hilux EV ini akan diproduksi. Thailand, sebagai pasar penting bagi Hilux, menjadi salah satu kandidat utama untuk lokasi produksi ini.

Thailand bukan hanya pasar utama bagi Toyota Hilux dalam hal penjualan domestik, sekaligus menjadi pembuatannya. Penjualan domestik Hilux di Thailand mencapai ratusan ribu unit per tahun, dan produksinya tidak hanya untuk pasar dalam negeri, tetapi juga untuk ekspor.

Toyota memiliki target ambisius untuk menjual 250.000 kendaraan tahun ini, termasuk varian Hilux EV yang akan segera diluncurkan. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap penjualan global Toyota.

Konsep Sempat Dipamerkan

Mengingat sebelumnya, Toyota memamerkan versi konsep truk serba listrik untuk merayakan ulang tahun ke-60 di Thailand pada tahun 2022.

Prototipe tersebut sebagian dikembangkan di negara tersebut, yang menunjukkan komitmen Toyota untuk mengembangkan teknologi listrik di pasar Asia Tenggara.

Selain itu, Toyota juga sedang mempertimbangkan potensi pasar Hilux listrik di Eropa, di mana mereka saat ini menguasai sekitar 30 persen segmen pikap. Langkah ini menandakan ambisi Toyota untuk terus memperluas penetrasi pasar mobil listrik di seluruh dunia.

 

 

(Saepul/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Menhub Usul Pembayaran THR Cair Lebih Awal Cegah Kemacetan Lebaran
Menhub Usul Pembayaran THR Cair Lebih Awal Cegah Kemacetan Lebaran
Traffic Light Tak Berfungsi
Traffic Light Tak Berfungsi Akibatkan Kemacetan Panjang di Perempatan Taman Holis Bandung
Petani Bromo Koin Kuno
Petani Bromo Temukan Ribuan Koin Kuno Asal China di Ladang Kubisnya
Pandawara Citarum
Bersihkan Sampah di Sungai Citarum, Pandawara Group Habiskan Rp106 Juta
smpn 7 mojokerto
Apa Itu Rip Current, Arus Kuat yang Seret Belasan Siswa di Pantai Drini?
Berita Lainnya

1

Ruben Onsu Ungkap Kasus Penipuan Mantan Manajer

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Link Live Streaming Barcelona vs Atalanta Liga Champions Selain Yalla Shoot

5

JNE Raih Penghargaan Marketeers Youth Choice Award (YCA) 2025
Headline
Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-20 vs India Challenge Series, Selain Yalla Shoot
Kombes Pol Turmudi Beri Reward 3 Personel Officer of The Week Ditlantas Polda Bali
Kombes Pol Turmudi Beri Reward 3 Personel Officer of The Week Ditlantas Polda Bali
Arsenal
Arsenal Lolos Babak 16 Besar Usai Kalahkan Girona di Liga Champions 2024/25
bocah di nias dianiaya keluarga
Bocah 10 Tahun di Nias Dianiaya Keluarga, Kaki Sampai Patah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.