BANDUNG,TM.ID: Google sebagai salah satu raksasa teknologi terbesar yang menjadi pelaku utama dalam pembantaian produk teknologi tahun 2023. Mountain View, markas besar Google, mengambil langkah drastis dengan memfokuskan seluruh divisi perusahaan pada pengembangan produk kecerdasan buatan (AI). Keputusan ini menyebabkan berhenti berbagai proyek dan layanan lainnya.
Menurut catatan Gizmodo, perubahan besar seperti merger Warner Bros. Discovery dengan nilai miliaran dolar memiliki dampak signifikan terhadap produk dan konten pengguna. Inilah daftar produk teknologi dan layanan yang menjadi korban pembantaian teknologi selama tahun 2023:
1. Google Stadia
Google Stadia merupakan produk teknologi layanan streaming video game yang menjadi salah satu korban pertama dalam pembantaian. Pengumuman penghentiannya sudah pada September 2022, tetapi baru berhenti secara resmi pada bulan Januari tahun berikutnya.
Keputusan ini membawa pertanyaan besar mengenai apakah Google telah melewatkan peluang besar atau berhasil menghindari risiko yang lebih besar dengan mengakhiri layanan streaming cloud-nya.
2. Pixel Pass
Layanan Pixel Pass yang awalnya menawarkan upgrade ponsel Pixel, langganan penyimpanan cloud, YouTube Premium, dan Google Play, juga ikut menjadi korban pembantaian. Google menghentikan layanan ini hanya dua bulan sebelum mengumumkan seri Pixel 8. Langganan pengguna tidak dapat diperbarui, dan satu-satunya gantinya adalah ‘sedekah’ sebesar US$100 dalam bentuk kredit Google Store.
3. YouTube Stories
YouTube Stories merupakan layanan yang memungkinkan pengguna saling mengirim video singkat yang menjadi korban selanjutnya. Meskipun YouTube telah sukses dengan YouTube Shorts, layanan ini berhenti pada 26 Juni. Fitur tersebut mengizinkan video dengan durasi tujuh hari, namun kini telah terhapus sepenuhnya, tanpa meninggalkan bekas.
BACA JUGA: Cara Dapatkan Akses Apple Music Replay 2023
4. Akun Gmail
Google mengambil langkah tegas dengan menghapus semua akun Gmail yang tidak aktif selama dua tahun. Langkah ini sejalan dengan upaya Google untuk mengurangi jumlah akun palsu. Meskipun tindakan ini tidak terjadi secara tiba-tiba, tetapi sebagai bagian dari pengumuman rencana pada bulan Mei.
5. DVS Netflix
Layanan penyewaan DVD Netflix yang bertahan selama 25 tahun akhirnya berhenti pada bulan April. Meskipun sebagian besar telah ditinggalkan karena alasan nostalgia, beberapa pelanggan yang masih menerima CD dikirimkan ke rumah mereka diberikan kesempatan untuk menyimpan kiriman terakhir mereka sebagai bentuk penghormatan.
6. HBO Max
Megamerger antara Warner Bros. Discovery menghasilkan akhir bagi layanan streaming HBO Max. Penggantinya adalah bentuk tunggal “Max,” yang mencakup semua konten prestise HBO bersama dengan konten reality TV Discovery+. Langkah ini menimbulkan kekecewaan di kalangan pengguna, terutama karena awalnya mereka kesulitan mengakses konten yang seharusnya tersedia.
7. Lenovo Legion
Ponsel gaming Lenovo Legion secara perlahan menghilang dari pasar. Meskipun pesaing seperti Asus terus menghadirkan ponsel mahal dan bertenaga tinggi, Lenovo mengonfirmasi penghentian produksi beberapa model ponsel Legion. Sementara itu, Legion Go, konsol genggam pertama dari Lenovo, diperkenalkan sebagai alternatif baru.
Jadi itu merupakan berbagai produk teknologi yang musnah selama tahun 2023.
(Kaje/Usk)