BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Setelah pulang tanpa gelar dari Malaysia Masters pekan lalu, skuad bulu tangkis Indonesia kini mengalihkan fokus ke turnamen berikutnya, Singapore Open 2025, turnamen level World Tour Super 750 yang menyediakan total hadiah fantastis senilai USD 1 juta atau setara Rp16 miliar.
Menariknya, Indonesia hanya membawa sembilan wakil ke Singapore Indoor Stadium tahun ini. Meskipun tampil dengan kekuatan terbatas, tim Merah Putih tetap menurunkan nama-nama unggulan dan berpengalaman, serta beberapa kombinasi baru yang diharapkan bisa mengejutkan lawan.
Di sektor tunggal putra, perhatian tertuju pada Jonatan Christie, pemain peringkat 5 dunia yang akan memimpin skuad Indonesia.
Turnamen ini akan menjadi penampilan perdananya sebagai pemain profesional sepenuhnya, usai melepas status atlet Pelatnas PBSI.
Jonatan, yang pernah menjuarai All England, diprediksi akan menjadi tumpuan utama untuk meraih hasil maksimal di sektor tunggal.
Indonesia memilih tidak mengirim wakil di sektor tunggal putri. Nama-nama seperti Putri Kusuma Wardani dan Komang Ayu Cahya Dewi tidak tampil karena dipersiapkan untuk tampil maksimal di turnamen besar berikutnya: Indonesia Open 2025 (Super 1000) yang digelar pekan depan.
Di sektor ganda putra, kombinasi menarik terjadi ketika Leo Rolly Carnando, juara bertahan tahun lalu bersama Daniel Marthin, kini dipasangkan dengan Bagas Maulana.
Kombinasi ini diharapkan mampu mencuri perhatian dan membawa pulang gelar. Selain itu, hadir juga dua pasangan kuat lainnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (peringkat 5 dunia) serta pasangan profesional Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (peringkat 7 dunia).
Sektor ganda campuran juga akan diwakili oleh tiga pasangan, termasuk pasangan profesional Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja, yang kembali tampil membawa nama PB Djarum.
Ada juga pasangan muda yang tengah naik daun Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu (peringkat 16 dunia) serta Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, yang siap bersaing ketat dengan unggulan dunia lainnya.
(Budis)