Arab Saudi Bakal Buka Toko Minuman Alkohol Pertama di Riyadh

Penulis: distopia

toko minuman alkohol
Muhammad bin Salman Alu Sau. (Linkedin)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Pemerintah Arab Saudi tengah bersiap untuk membuka toko minuman alkohol pertama di Riyadh yang khusus untuk diplomat non-Muslim.

Reuters memberitakan, toko minuman alkohol tersebut bakal terletak di Kawasan Diplomatik Riyadh, yakni lingkungan tempat tinggal kedutaan dan diplomat. Nantinya, toko ini akan secara ketat untuk non-Muslim.

Meskipun demikian, Kerajaan Raja Salman tetap memberlakukan sejumlah syarat untuk bisa memperoleh alkohol di negaranya.

Syarat untuk membeli minuman alkohol di Arab Saudi

Menurut sebuah dokumen, pelanggan yang ingin mendapatkan alkohol harus mendaftar melalui aplikasi seluler, mendapatkan kode izin dari kementerian luar negeri dan mematuhi kuota bulanan pembelian alkohol.

Pusat Komunikasi Internasional (CIC) mencatat, bahwa peraturan baru tersebut diberlakukan untuk mencegah perdagangan gelap barang dan produk beralkohol yang diterima oleh misi diplomatik.

Sebelumnya, alkohol hanya tersedia melalui surat diplomatik atau di pasar gelap.

“Proses baru ini akan terus memberikan dan memastikan bahwa semua diplomat kedutaan non-Muslim memiliki akses terhadap produk-produk ini dalam kuota tertentu,” tilu CIC melansir CNBC, Kamis (25/1/2024).

Namun, hingga saat ini masih belum jelas apakah ekspatriat non-Muslim lainnya juga akan memiliki akses ke toko tersebut.

Sebelumnya , Arab Saudi memiliki undang-undang (UU) ketat yang melarang konsumsi alkohol di wilayahnya. Siapapun yang mengonsumsi alkohol bakal mendapat hukuman dengan ratusan cambukan, deportasi, denda, atau penjara.

Bahkan, ekspatriat juga bisa terancam deportasi. Sebagai bagian dari reformasi, hukuman cambuk telah banyak digantikan dengan hukuman penjara.

Langkah ini merupakan tonggak sejarah bagi Arab Saudi dalam membuka negara Muslim ultra-konservatif untuk pariwisata dan bisnis. Hal ini juga merupakan bagian Visi Saudi 2030 untuk membangun perekonomian di luar minyak.

Adapun, Visi Saudi 2030 juga mencakup pengembangan industri lokal dan pusat logistik serta bertujuan untuk menambah ratusan ribu lapangan kerja bagi warga negara Saudi.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Prabowo Bahlil
Humor Prabowo ke Bahlil: Nasib Kau Baik Jadi Menteri
Minyak jelantah mbg dijual
Minyak Jelantah MBG Dijual, Ini Respon DPR
penyadapan kejagung
DPR: Kejagung Tak Boleh Lakukan Penyadapan Tanpa Hukum yang Jelas
turis brasil jatuh ke rinjani
Jenazah WNI Brasil yang Jatuh di Rinjani Rampung Diotopsi
FC Mobile
Wakil Indonesia Tampilkan Performa Mengesankan di FC Mobile Festival Bangkok 2025
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Erwin Gaungkan Perang terhadap Bank Emok: UMKM Harus Naik Kelas, Bukan Terjerat Utang!

3

Setelah Diresmikan Persib, Alfeandra Dewangga Diminta Bobotoh Untuk Hitamkan Rambut

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Headline
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Skuat Persib Bandung di Piala Presiden Diduga Bocor 
Skuat Persib Bandung di Piala Presiden Diduga Bocor 
Prakiraan Cuaca BMKG
Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal
Manchester City
Manchester City Lolos ke Fase Gugur Usai Libas Juventus 5-2 di Piala Dunia Antarklub 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.