Apa Saja Mitos dan Fakta Skincare?

Penulis: Vini

Mitos skincare
Ilustrasi. (Pixabay)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Skincare mempunyai peran penting dalam menjaga kesehatan dan kecantikan kulit. Namun, banyaknya mitos seputar skincare yang beredar kerap membuat penggunanya bingung dan ragu.

Padahal, setiap jenis kulit memiliki kebutuhan unik yang sebaiknya dipahami agar kita tidak terjebak pada anggapan-anggapan keliru tentang skincare.

Mitos dan Fakta Skincare

Berikut ini adalah beberapa mitos yang umum beredar dan fakta yang sebenarnya:

1. Semakin Mahal Produk Skincare, Semakin Efektif Hasilnya

Banyak yang percaya bahwa harga tinggi berbanding lurus dengan kualitas produk skincare. Faktanya, efektivitas skincare lebih bergantung pada kecocokan bahan dengan kondisi kulit, bukan pada harga produk.

Bahkan, banyak produk dengan harga terjangkau yang memiliki kandungan serupa dengan produk mahal dan bisa memberi hasil yang sama baiknya.

2. Pelembap Hanya Dibutuhkan Kulit Kering

Pelembap tidak hanya untuk kulit kering, tetapi juga bermanfaat untuk semua jenis kulit, termasuk kulit berminyak.

Penggunaan pelembap yang tepat dapat menjaga hidrasi kulit dan membantu menyeimbangkan produksi minyak. Jadi, anggapan bahwa pelembap hanya untuk kulit kering hanyalah mitos belaka.

3. Ada Produk Skincare yang Memberikan Hasil Instan

Tidak ada produk skincare yang dapat memberikan hasil instan. Setiap produk memerlukan waktu untuk menunjukkan efeknya, umumnya dalam hitungan beberapa minggu.

Jika produk tidak memberikan hasil dalam beberapa hari, itu bukan berarti produk tersebut tidak efektif, melainkan kulit membutuhkan waktu untuk merespons.

4. Skincare Menyebabkan Ketergantungan

Mitos ini kerap membuat orang enggan memulai perawatan kulit. Sebenarnya, skincare tidak menyebabkan ketergantungan. Seperti halnya tanaman yang dirawat dengan pupuk, kulit yang dirawat secara rutin akan lebih sehat.

Jika penggunaan skincare dihentikan, kulit mungkin kembali pada kondisi semula, bukan berarti ketergantungan.

5. Tabir Surya Hanya Diperlukan saat Cuaca Terik

Sinar ultraviolet tetap dapat menembus awan bahkan ketika cuaca mendung. Oleh karena itu, penggunaan tabir surya tetap disarankan setiap hari, baik di luar ruangan maupun di dalam ruangan yang terkena sinar matahari.

Hal ini penting untuk melindungi kulit dari efek buruk sinar UV yang dapat menyebabkan penuaan dini.

6. Sering Pakai Makeup Menyebabkan Jerawat

Makeup tidak selalu menyebabkan jerawat jika produk yang digunakan sesuai dengan jenis kulit dan dalam kondisi baik.

Sebaliknya, jerawat lebih mungkin terjadi jika makeup tidak dibersihkan dengan baik atau jika menggunakan produk yang tidak cocok. Membersihkan wajah sebelum tidur sangat penting untuk mencegah masalah kulit.

7. Eksfoliasi yang Sering Membuat Kulit Lebih Sehat

Eksfoliasi penting untuk mengangkat sel kulit mati, tetapi melakukannya terlalu sering justru bisa merusak lapisan kulit, menyebabkan iritasi, dan membuat kulit lebih rentan. Idealnya, eksfoliasi dilakukan 2-3 kali per minggu untuk hasil optimal tanpa merusak kulit.

8. Sensasi Terbakar Menandakan Produk Bekerja Efektif

Anggapan bahwa rasa terbakar menunjukkan efektivitas produk adalah mitos yang bisa berbahaya. Sensasi seperti tingling ringan saat menggunakan produk dengan asam tertentu bisa normal, tetapi jika timbul rasa terbakar atau gatal yang berlebihan, bisa jadi itu tanda iritasi atau alergi. Hentikan pemakaian jika terjadi reaksi tersebut.

9. Menyimpan Skincare di Kulkas Membuatnya Lebih Awet

Menyimpan produk perawatan di kulkas tidak memperpanjang masa pakai produk. Masa simpan produk lebih bergantung pada tanggal kedaluwarsa dan masa pakai setelah kemasan dibuka.

Informasi ini biasanya ditandai dengan simbol jarum jam pada kemasan, misalnya “24M” yang berarti produk baik digunakan selama 24 bulan setelah dibuka.

10. Es Batu Bisa Mengecilkan Pori-Pori

Es batu memang dapat memberi efek sementara untuk mengecilkan tampilan pori-pori karena suhu dingin membuat kulit lebih kencang. Namun, efek ini hanya sementara dan tidak secara permanen mengubah ukuran pori-pori.

BACA JUGA: Perjalanan JGlow hingga jadi Skincare Favorit Wanita Indonesia

Itulah sejumlah mitos dan fakta skincare yang perlu Anda ketahui. Bijaklah dalam menggunakan produk perwatan kulit, dan pastikan produk yang Anda gunakan aman dan sesuai dengan kebutuhan kulit.

 

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
hqdefault (1)
Gratis dan Tanpa Ribet, Nobarflix Jadi Favorit Penggemar Bola Se-Indonesia!
Al Ghazali
Jelang Pernikahan Al Ghazali dengan Alyssa Daguise, Ini Peran Ahmad Dhani & Maia Estianty
Momen Prabowo dan Megawati Hadiri Upacara Hari Pancasila Secara Berdampingan
Momen Prabowo dan Megawati Hadiri Upacara Hari Pancasila Secara Berdampingan
Kerjasama Nikel
Kembangkan Ekosistem Nikel, Danantara Jalin Kerjasama dengan Prancis
perbedaan domba dan kambing
Perbedaan Domba dan Kambing, dari Fisik Hingga Kandungan Gizi
Berita Lainnya

1

Aliansi Pedagang Desak Revitalisasi Pasar di Bandung: Pasar Kumuh Harus Segera Dibenahi

2

Di Balik Keramaian

3

Penjaga Roda Terakhir

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Jam Malam di Bandung Berlaku Hari Ini, Satpol PP dan Dishub Diterjunkan!
Headline
porsche tabrak rush
Laju Kencang Mobil Porsche Tabrak Toyota Rush hingga Terbalik di Tol Surabaya-Gempol
jam malam bandung
Jam Malam di Bandung Berlaku Hari Ini, Satpol PP dan Dishub Diterjunkan!
ukuran rumah bersubsidi diperkecil
Duh, Ukuran Rumah Subsidi Akan Diperkecil?
sekolah jam 6 pagi
LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.