Antisipasi Banjir di 19 Provinsi pada 11 November 2024, BNPB Imbau Pemda dan Masyarakat Siaga

BNPB dalam Sepekan Ada 51 Bencana
Ilustrasi - Kondisi salah satu rumah warga yang terdampak banjir di Nias Barat. (Dok. BPBD Kabupaten Nias Barat)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID –  Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir yang diperkirakan terjadi di sejumlah wilayah pada 11 November 2024.

Berdasarkan analisis data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Satgas Banjir Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta Inarisk dari BNPB, wilayah-wilayah tersebut ditetapkan dengan status waspada banjir.

Wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan terdiri dari 19 provinsi, antara lain: Kalimantan Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Aceh, Kepulauan Riau, Papua, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, DI Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, Nusa Tenggara Timur, Banten, DKI Jakarta, Sumatera Utara, Lampung, Sumatera Selatan, Jambi, dan Jawa Timur.

BNPB mengimbau pemerintah daerah di wilayah terdampak untuk melakukan langkah-langkah kesiapsiagaan. Langkah tersebut meliputi pemantauan kondisi lapangan terkini, menyebarkan informasi peringatan terkait curah hujan dan tinggi muka air, serta koordinasi dengan pemangku kepentingan untuk menyiapkan tim siaga bencana dan sumber daya.

“Pemerintah daerah juga perlu mengidentifikasi lokasi pengungsian yang aman dan sesuai protokol kesehatan, memastikan alat peringatan dini berfungsi optimal, serta menyiapkan rambu dan jalur evakuasi,”tulis BNPB dalam keterangan resminya, Senin (11/11/2024).

Selain itu, masyarakat di wilayah yang berpotensi terdampak diminta untuk mengambil tindakan pencegahan. Warga disarankan untuk menyiagakan tim siaga bencana lokal, menyimpan barang penting di tempat yang aman, serta membatasi aktivitas di luar rumah.

“Masyarakat perlu menyiapkan tas siaga berisi kebutuhan darurat seperti makanan, minuman, obat-obatan, uang, pakaian, dan dokumen penting,” tambah BNPB.

Jika harus keluar rumah, masyarakat diimbau untuk menghindari area berisiko seperti pohon besar, baliho, serta saluran air atau gorong-gorong.

BACA JUGA: Banjir dan Longsor Landa Tiga Wilayah Jawa Barat, Ratusan Warga Terdampak

Akses Informasi Status Bahaya

BNPB menyediakan informasi lebih lanjut terkait status bahaya hingga level kecamatan melalui https://dashboardpencegahan.bnpb.go.id/api/public/data/reanalysis/export?date=2024-11-11.

dan peta digital yang dapat diakses melalui https://dashboardpencegahan.bnpb.go.id/peta/.

Dengan kesiapsiagaan yang terencana, BNPB berharap masyarakat dan pemerintah daerah dapat mengantisipasi dan mengurangi risiko yang diakibatkan oleh banjir di wilayah terdampak.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Titiek Soeharto - bantuan kelompok tani jpg
Kabar Baik Nih, Titiek Soeharto Dorong Bantuan Kelompok Tani Dipercepat
Penyebab mata merah
7 Penyebab Mata Merah dan Cara Mengatasinya
Kelas berbasis kontainer
UNSIKA Luncurkan Kelas Berbasis Kontainer
Sekolah di Surabaya Jalankan Uji Coba Program Tidur Siang untuk Siswa
Sekolah di Surabaya Jalankan Uji Coba Program Tidur Siang untuk Siswa
Perguruan tinggi terbaik
ITS Tempati Posisi Perguruan Tinggi Terbaik di Bidang Logistik dan Manajemen
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

4

Kinerja APBN di Jawa Barat 2024 Surplus Rp28,79 Triliun, Penerimaan Pajak Capai Rp119,65 Triliun

5

Bergerak dan Mulai Petualangan dengan EIGER ACT di Tahura Trail Running Race 2025
Headline
Menteri ATR BPN Nusron Wahid, sertipikat SHM HGB Pagar Laut dicabut
Cacat Hukum, Nusron Cabut Sertipikat HGB dan SHM Pagar Laut Tangerang!
Mahkamah Konstitusi - MK - Pelantikan kepala daerah terpilih
Pelantikan Kepala Daerah Terpilih yang Bersengketa Pilkada Ditunda, Tunggu Putusan MK!
Dede Yusuf - Pagar Laut - Kementerian ATR
Siapa Paling Berdosa di Kasus Pemagaran Laut? Dede Yusuf Tunjuk Hidung Kementerian ATR
Kecelakaan di Tol Cipularang KM 80 Arah Bandung 
Kecelakaan di Tol Cipularang KM 80 Arah Bandung Mobil Terjepit Truk dan Pembatas Jalan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.