BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gojek dan Grab mulai mencairkan bonus hari raya (BHR) atau yang dianggap THR ojol, bagi mitra pengemudi pada Senin (24/3/2025).
Pencairan dilakukan secara bertahap, dengan jumlah yang diterima berbeda-beda berdasarkan kinerja mitra selama 12 bulan terakhir.
Mitra pengemudi roda dua menerima THR dengan nominal antara Rp 50.000 hingga Rp 900.000, tergantung tingkat pencapaian mereka selama setahun terakhir.
Seorang pengemudi ojol bernama Yanyan (39) mengaku menerima BHR (Bonus Hari Raya) ojol sebesar Rp 50.000. Namun, menurutnya jumlah tersebut wajar, karena dia bekerja sebagai ojol hanya sebagai sampingan saja.
“Dapat saya, dapat 50 ribu, tapi ya wajar soalnya kan saya cuma sampingan kalo jadi ojol,” kata Yanyan kepada Teropong Media pada Selasa, (25/3/2025).
Yanyan juga berharap kedepannya BHR lebih besar dan lebih transparan
“Semoga nominalnya lebih besar lagi” katanya.
Selain Yanyan, pengemudi ojol lainnya bernama Irfan (31) mengaku mendapat BHR(Bonus Hari Raya) sebesar Rp 450.000. Namun, menurutnya pendapatan tersebut berbeda dengan teman-teman lainnya sesama driver.
BACA JUGA:
Driver Ojol Berharap Dapat THR Sebesar UMR: Buat Beli Baju Lebaran
Tanggapan Driver Ojol Sambut Pemberian THR yang Diumumkan Presiden Prabowo
“Dapat bonus, cuma sekitar 450 ribu, temen-temen juga dapet tapi beda-beda ada yang 50 ribu, ada yang 100 ribu, engga sama” kata Irfan kepada Teropong Media pada Selasa (25/3/2025).
Irfan mengaku besaran BHR yang diberi aplikator tidak sesuai dengan ekspetasi semua pengemudian.
“Saya aktif narik tiap hari, paling libur di hari Sabtu kalo engga minggu tapi dapetnya segitu, ya saya syukuri aja,” tegas Irfan.
(Kaje)