Friendster Siap Come Back Setelah Tumbang Bertahun-tahun

friendster
(Tangkapan Layar friendster)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Heboh adanya kabar mengenai kembalinya Friendster. Media sosial yang pernah menjadi primadona pada awal tahun 2000-an ini siap membuat gebrakan baru. Laman resmi Friendster telah dibuka kembali dan menawarkan nuansa baru dalam dunia jejaring sosial.

Dengan tagline “A NEW ERA OF PERSONALIZED NETWORKING,” Friendster berencana untuk menghadirkan kembali pesona era awal jejaring sosial dengan sentuhan kontemporer. Laman situs ini memamerkan wajah-wajah dan menyambut pengunjung dengan tampilan yang bersih dan sederhana.

Bagi yang penasaran dengan kembalinya aplikasi, situs tersebut menawarkan kesempatan untuk menjadi bagian dari pengalaman eksklusif. Dengan mengisi kolom email, pengguna dapat masuk ke dalam ‘antrean’ untuk menjadi salah satu yang pertama mencoba platform ini.

Asal Usul dan Pamor

Friendster pertama kali terkenal di Indonesia dan sebagian besar Asia. Dibuat oleh programer asal Kanada, Jonathan Abrams, pada tahun 2002, Friendster mengambil nama dari dua kata, “Friend” yang berarti teman, dan “Napster.” Hingga Juni 2008, Friendster memiliki lebih dari 37,1 juta pengguna aktif bulanan, dengan mayoritas berasal dari Asia.

Pada puncak kepopulerannya, aplikasi ini berhasil mendapatkan pendanaan sebesar $50 juta dari beberapa venture capital. Hal ini menunjukkan pengaruh besar di dunia jejaring sosial.

BACA JUGA: Aplikasi Apple Music Classical Resmi Terjun di 6 Pasar Asia

Perubahan dan Penjualan ke MOL Global

Namun, seiring berjalannya waktu, aplikasi ini kehilangan daya tariknya dan akhirnya terjual ke perusahaan asal Malaysia, MOL Global, pada tahun 2009 dengan nilai $40 juta. Setelah penjualan tersebut, Friendster bertransformasi menjadi situs web gim online.

Data dan kenangan pengguna Friendster, pada tanggal 31 Mei 2011, di hapus oleh pihak Friendster. Ini menandai akhir dari era jejaring sosial yang sempat menjadi favorit di Asia.

Keberadaan di Indonesia dan Asia

Pada puncak kejayaannya, aplikasi ini menjadi destinasi utama di Benua Asia, dengan lebih dari 90 persen traffic berasal dari kawasan ini. Pada 2008, mendominasi pengunjung unik bulanan lebih banyak daripada jejaring sosial lain di Asia.

10 negara teratas yang sering mengaksesnya pada tahun 2009 termasuk Filipina, Indonesia, Malaysia, Singapura, Pakistan, Uni Emirat Arab, Sudan, Korea Selatan, Bangladesh, dan India, menurut peringkat Alexa.

Aplikasi ini siap membuat kejutan dengan kembalinya ke panggung media sosial. Aplikasi ini telah memberikan janji untuk membawa kembali pesona awal jejaring sosial dengan sentuhan kontemporer yang lebih baik dari sebelumnya.

 

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Timnas Kosta Rika
Prediksi Timnas Kosta Rika vs Timnas Paraguay matchday terakhir Grup D Copa America 2024
Timnas Brasil
Prediksi Timnas Brasil vs Timnas Kolombia Matchday Terakhir Grup D Copa America 2024
Makanan Penutup
8 Rekomendasi Makanan Penutup di Acara Ulang Tahun
Telaga Warna Puncak
Telaga Warna Puncak Wisata Bogor yang Terapit Bukit 1.400 Mdpl
Ombak Laut Ancol
Ombak Laut Ancol Jadi Restoran Favorit Warga Jakarta
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

5

Hasil Portugal vs Slovenia Euro 2024: Selecao das Quinas Menang Adu Penalti
Headline
Doa Nabi Adam
Keutamaan Doa Nabi Adam, Sumber Kekuatan Umat Muslim
Grup D Euro 2024 Semakin Ketat
Hasil Belanda vs Rumania Euro 2024, Menang Telak 3-0 De Oranje ke Perempat Final
Bojan Hodak dan Goran Paulic di Perayaan Pawai Persib Juara. (RF/Teropongmedia)
Kebersamaan Goran Paulic dan Persib Bandung Resmi Berakhir
penipuan lowongan kerja Hacker PDNS Janji Bagikan Kunci
Hacker PDNS Janji Bakal Bagikan Kunci Data Gratis