Google Resmi Umumkan Penggunaan Indexing Mobile First untuk Pencarian

Indexing Mobile First
Indexing Mobile First (pinterest)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Pada hari Selasa, 31 Oktober 2023, Google mengumumkan perubahan besar dalam cara mereka mengindeks situs web dengan indexing mobile first.

Perubahan ini adalah peralihan penuh ke mobile-first indexing, yang telah diantisipasi selama bertahun-tahun. Ini adalah berita besar yang memiliki dampak signifikan pada dunia pencarian online dengan Google menggunakan Indexing Mobile First.

Mobile-First Indexing: Apa itu?

Mobile-first indexing adalah pendekatan di mana Google memprioritaskan versi seluler dari sebuah situs web saat melakukan proses crawling dan pengindeksan.

Ini berarti bahwa Google akan lebih memperhatikan dan mengutamakan versi seluler dari sebuah situs daripada versi desktopnya.

Latar Belakang Pergeseran ke Mobile-First Indexing

Pergeseran ke mobile-first indexing tidak datang begitu saja. Ini sebenarnya adalah kelanjutan dari fokus Google pada perangkat seluler yang mulai pada tahun 2015.

Pada saat itu, Google memperbarui algoritma penelusurannya untuk memberikan peringkat lebih tinggi kepada situs yang “ramah seluler.” Hal ini mencerminkan pentingnya perangkat seluler dalam penggunaan internet global.

BACA JUGA : Google Perbarui Aplikasi Recorder pada Line-Up Smartphone, Terutama Seri Pixel 8

Mengapa Google Mengambil Langkah Ini?

  1. Penggunaan Seluler Meningkat: Penggunaan internet melalui perangkat seluler telah melampaui penggunaan desktop di seluruh dunia. Oleh karena itu, penting bagi Google untuk memberikan pengalaman penelusuran yang lebih baik bagi pengguna seluler.
  2. Akurasi Penelusuran: Dengan mengutamakan versi seluler, Google dapat memberikan hasil penelusuran yang lebih akurat sesuai dengan apa yang terlihat oleh pengguna saat mereka menggunakan ponsel mereka.

Dampak Pada Pengalaman Pengguna

Salah satu dampak utama dari peralihan ke Indexing Mobile First adalah perbaikan dalam pengalaman pengguna. Google berharap bahwa dengan fokus pada versi seluler, pengguna akan mendapatkan hasil penelusuran yang lebih relevan dan sesuai dengan perangkat mereka.

Perubahan yang Terkait dengan Search Console

Google telah mengambil tindakan untuk mengakomodasi perubahan ini. Mereka telah menghapus data crawler pengindeksan dari Search Console, alat webmasternya.

Hal ini karena semua situs fungsional sekarang akan di-crawl melalui perangkat seluler.

 

(Hafidah/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Final Four Proliga Jadi Milik Tim Putri Jakarta Pertamina Enduro
Laga Pembuka Final Four Proliga Jadi Milik Tim Putri Jakarta Pertamina Enduro
Sosok Pengganti Fitrul Dwi Rustapa
Sosok Pengganti Fitrul Dwi Rustapa di Persib Bandung Akhirnya Terjawab
Penting Label BPA Free
Penting Mengetahui Label BPA Free pada Produk Plastik
Menyimpan Foto di Google Drive
Cara Simpan Foto di Google Drive untuk Atasi Memori Penuh di Handphone
Bahaya Bisphenol A
Bahaya Bisphenol A (BPA) dalam Plastik, Bisa Bikin Mandul!
Berita Lainnya

1

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

2

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
Spanyol di Perempat Final Euro 2024 Hadapi Jerman
Hadapi Spanyol di Perempat Final Euro 2024 Jerman Dihantui Rekor Buruk
Argentina Tanpa Lionel Messi Hadapi Ekuador
Argentina Tanpa Lionel Messi Hadapi Ekuador di Copa America 2024
kekayaan elon musk
Kekayaan Elon Musk Bertambah Rp 163 T dalam Semalam, Tesla Berdarah-darah
la nina indonesia
La Nina Landa Indonesia Saat Musim Kemarau, 2 Provinsi Siaga I Kekeringan!