DPR Soroti Proses Naturalisasi PSSI yang Sering Dilakukan di Menit Terakhir

PSSI Naturalisasi
(Tangkap Layar YouTube DPR RI)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) kembali menjadi sorotan dalam Rapat Kerja bersama Komisi X DPR RI. Pasalnya, PSSI kerap mengajukan proses naturalisasi pemain di menit-menit terakhir, seperti yang terjadi pada proses naturalisasi Kevin Diks, Estella Loupattij, dan Noa Leatom.

Rapat yang berlangsung di Gedung DPR-MPR RI, Senayan, Senin (4/11/2024), membahas rencana naturalisasi ketiga pemain tersebut.

Kevin Diks, pemain yang saat ini memperkuat FC Copenhagen, diharapkan bisa membela Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang dan Arab Saudi pada 15 dan 19 November mendatang.

Meskipun beberapa fraksi menyatakan dukungannya terhadap langkah PSSI menaturalisasi pemain. Sejumlah anggota DPR menyoroti kebiasaan PSSI yang kerap mengajukan proses tersebut di saat-saat terakhir.

“Ada pertanyaan dari kader-kader Dapil saya. Kenapa sih PSSI selalu dan selalu kalau mau naturalisasi dalam hitungan waktu yang injury time? Kemarin kita lihat Mees Hilgers dan Eliano Reinders waktu melawan Bahrain dan China. Itu hitungan waktunya mepet,” kata Agung Widiyantoro dari Fraksi Golkar mengutip dari akun YouTube DPR RI.

Agung juga mempertanyakan apakah upaya maksimal yang dilakukan PSSI mampu membangun chemistry dan strategi tim yang efektif dalam waktu singkat.

BACA JUGA : PSSI: Soal Gugatan, Klub Sering Abaikan RTSP dari FIFA

Tanggapan Sekjen PSSI

Menanggapi pertanyaan tersebut, Sekjen PSSI Yunus Nusi mengakui adanya keterlambatan dan menyampaikan permohonan maaf. Ia mengungkapkan beberapa alasan yang menyebabkan situasi tersebut terjadi.

“Kami mohon maaf, memang terkadang baru di injury time kami bisa melakukan persetujuan dengan pemain. Karena kami juga harus membangun komunikasi dan komitmen terhadap para pemain-pemain yang berdarah Indonesia yang ada di luar sana,” kata Yunus.

Yunus juga menjelaskan bahwa PSSI berharap para pemain yang dinaturalisasi benar-benar berkomitmen untuk memperkuat Timnas Indonesia dan tidak mencari alasan untuk menolak panggilan tim.

Ia juga mengungkapkan tantangan dalam berkomunikasi dengan agen para pemain untuk mempercepat proses administrasi.

Permasalahan naturalisasi pemain di menit-menit terakhir ini kembali menjadi sorotan dan menjadi bahan pertimbangan bagi PSSI untuk melakukan evaluasi dan mencari solusi agar proses naturalisasi dapat dilakukan lebih efektif dan efisien.

 

(Hafidah Rismayanti/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Sheryl Sheinafia TOSI
Sheryl Sheinafia Raih Dua Emas di TOSI, Pecahkan Rekor Lari Cinta Laura!
Prediksi Skor
Prediksi Skor Real Madrid vs AC Milan Liga Champions 2024/2025
Chand Kelvin Maaf
Chand Kelvin Minta Maaf Usai Posting Foto Bareng Agus Salim
tom lembong korupsi impor gula-6
Ajukan Praperadilan, Kuasa Hukum Tom Lembong Minta Status Tersangka Dibatalkan
Sadbor Judi Online
"Sadbor" Dari Joget Viral di TikTok hingga Tersangka Judi Online
Berita Lainnya

1

Ditemukan Bakteri, BPOM Desak Penjualan Jajanan Impor Latiao Disetop!

2

Hampir 2.000 Peserta Meriahkan POSPAY Run 2024 di Bandung

3

Aksi Reuni 411 Menyasar Jokowi dan Fufufafa, Balas Dendam?

4

PP PERSIS Tegaskan Netral di Pilkada Kabupaten Bandung

5

Update, Korban Tewas Akibat Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki Jadi 10 Orang
Headline
IMG_9544
Jalan Layang Pasupati Ditutup Sementara Mulai Tanggal 4 November 2024
basuki hadimuljono dilantik jadi kepala o ikn
Basuki Hadimuljono Dilantik Jadi Kepala Otorita IKN
aksi reuni 411-1
Reuni Aksi 212 Rencanakan Bawa Massa Lebih Besar pada 2 Desember 2024
Arne Slot Liverpool
Jelang Laga Kontra Leverkusen, Arne Slot Fokus pada Performa Mohamed Salah