Suzuki Mulai Melek ke Mesin Listrik, 4 Mobil Ini Disuntik Mati

(Dok.Cartoq)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Suzuki telah mengumumkan rencana transisi besar-besaran  ke era kendaraan listrik mulai tahun 2025.

Langkah ini dilakukan, lantaran pabrikan berlogo ‘S’ ini mematuhi undang-undang emisi yang kian ketat di Inggris dan Uni Eropa.

Suzuki Beralih ke Mobil Listrik

suzuki jimny recall
(Dok.Suzuki)

BACA JUGA: Honda Airblade 160 2025, Ancaman Serius Buat Yamaha Aerox

Melansir Carscoops, sedikitnya ada empat mobil yang berencana akan stop produksi, antara lain Swift Sport, Jimny LCV, Ignis, dan Swace. Penghapusan ini akan selesai pada awal 2025 atau bahkan lebih cepat.

Produsen mobil untuk beralih ke mobil listrik dan memperketat standar emisi. Hal ini menyebabkan beberapa produsen mobil harus mengambil tindakan drastis, termasuk Suzuki. Dengan menghapus model-model ini, Suzuki dapat fokus pada produksi kendaraan listrik dan hybrid yang lebih ramah lingkungan.

Setelah menghapus model-model tersebut, Suzuki akan memiliki jajaran produk yang berfokus pada tenaga hybrid. Beberapa model yang akan tetap diproduksi antara lain Swift, Vitara, S-Cross, dan Across PHEV. Mobil listrik pertama Suzuki pridiksinya akan hadir tahun depan, kemudian kendaraan listrik lainnya hingga tahun 2030.

“Keluarnya model-model ini akan memberikan ruang bagi kendaraan listrik dan memungkinkan kami untuk bersaing dalam periode di mana rasio penjualan produk hybrid dan kendaraan listrik akan mendorong bisnis kami. Kami keluar dari era ICE dengan fokus pada SUV dan Swift baru, kemudian mulai paruh kedua tahun 2025, kami akan memulai periode pertumbuhan EV,” kata Dale Wyatt dari  pihak Suzuki .

Mobil Konsep

Suzuki juga tengah mempersiapkan eVX, sebuah SUV listrik yang konsepnya sudah unjuk gigi tahun lalu. eVX akan menjadi SUV listrik sepenuhnya yang akan debut pada 2025. Konsep ini bertujuan untuk meneruskan warisan 4×4 dari merek Suzuki ke era listrik yang baru, memberikan pengalaman berkendara SUV Suzuki yang sesungguhnya. Kendaraan konsep ini memiliki paket baterai 60 kWh yang memungkinkan menempuh jarak 342 mil (550 km) dalam siklus MIDC (Modified Indian Drive Cycle).

Selain eVX, Suzuki juga bekerja sama dengan Toyota untuk mengembangkan kendaraan listrik di India. Suzuki, Daihatsu, dan Toyota juga kompak membuat mobil listrik mini bermodel van. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen Suzuki untuk berinovasi dan memenuhi kebutuhan pasar kendaraan listrik global.

Suzuki sedang menjalani transisi besar-besaran dari era mesin pembakaran internal (ICE) ke era kendaraan listrik. Dengan menghapus beberapa model mobil dan fokus pada produksi kendaraan hybrid dan listrik, Suzuki siap untuk memenuhi standar emisi yang ketat dan berkompetisi di pasar kendaraan ramah lingkungan.

 

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Persib Sudah Sepakat Dengan Satu Pemain Muda
Persib Sudah Sepakat Dengan Satu Pemain Muda, Ini Bocoran Sosoknya
Dirut bulog KPK
Dirut Bulog Dilaporkan ke KPK, Ini Reaksinya
Link streaming selain yalla shoot
Selain Yalla Shoot, Ini Link Streaming Belanda Vs Turki 8 Besar EURO 2024
kecelakaan lamborghini huracan
Kecelakaan Maut Lamborghini Huracan di Malaysia, Pengendara Diselimuti Api!
kematian afif KPAI
Kematian Afif, KPAI Menduga Akibat Disiksa Polisi!
Berita Lainnya

1

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

2

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
pdns dirjen aptika kominfo
Masalah PDNS Belum Tuntas, Dirjen Aptika Kominfo Mundur
EIGER Adventure Siapkan Kejutan Buy One Get One
EIGER Adventure Siapkan Kejutan Buy One Get One dan Diskon Hingga 50%
pabrik narkoba terbesar di indonesia
Polisi Ungkap Pabrik Narkoba Terbesar Indonesia di Malang, Modusnya EO
Indonesia Peringkat Pertama Buang Makanan
Indonesia Peringkat Pertama Buang Makanan di ASEAN, Kerugian Capai Rp551 Triliun!